Berita Surabaya
The Heart Project, Komunitas Pengelola Limbah Bahan Kertas Jadi Produk Art
Tahun ini, The Heart Project memfokuskan karya berupa produk dari limbah kertas dan kalender bekas bernilai art.
Penulis: Mayang Essa | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Mayang Essa
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - The Heart Project merupakan usaha mengolah limbah dan barang bekas menjadi barang berguna yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol, Surabaya.
Tahun ini, The Heart Project memfokuskan karya berupa produk dari limbah kertas dan kalender bekas bernilai art.
Lessa Grace, Owner The Heart Project mengatakan, limbah kertas khusunya kalender paling banyak ia terima di awal tahun.
• Arema FC Gelar Latihan Perdana 10 Januari Mendatang, Stadion ini Jadi Venue Latihannya
"Awal tahun ini kami banyak terima kalender bekas 2018 yang memang sudah tidak digunakan lagi," ungkapnya, Selasa (8/1/2019).
Lessa menambahkan, kalender dipilih karena bahan lebih kuat dari koran, sehingga mudah diolah untuk dimanfaatkan.
Tidak hanya kalender, The Heart Project juga mengolah bahan lain dari kertas seperti majalah.
• Dinas Pendidikan Pamekasan Janji Berikan Fasilitas Kebutuhan Sekolah untuk Siswa Kurang Mampu
Lessa mengaku, produk olahan limbah dari kertas akan dilaunching pertama kali pada tahun ini.
"Kami akan launching pertama kali fokus barang dari olahan kertas dan limited amount sekitar delapan unit," urainya.
Bergerak dalam tiga Platform yaitu lifestyle, product dan workshop yang pasarkan produk olahan limbah hingga mancanegara.
• Diduga Aniaya Wartawan, Seorang Ketua Pokmas di Pamekasan Dilaporkan ke Polisi