Berita Lamongan

Akun Facebook Sekda Lamongan Diretas, Dipakai Untuk Pinjam Uang ke Kades, Staf, dan Mahasiswa

Akun Facebook Sekda Lamongan Diretas, Dipakai Untuk Pinjam Uang ke Kades, Staf, dan Mahasiswa.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Mujib Anwar
Tribunnews.com
Ilustrasi 

TRIBUNMADURA.COM, LAMONGAN -Akun pribadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lamongan, Yuhronur Effendi diretas oleh orang tidak dikenal dan dipakai untuk melakukan penipuan.

"Ya saya baru tahu kemarin, tiba-tiba ada banyak teman yang konfirmasi ke saya," kata Yuhronur, Jumat (11/01/2019).

Kemampuan orang meretas akun email, facebook, twitter, instagram dan akun - akun medsos tersebut, kata Yuhronur sangat disayangkan, karena merugikan pemilik akun aslinya.

Curi 8 Handphone, Pemuda ini Tetap Nekat Kabur Saat Dibawa ke Polres Jember dan Dikawal 4 Polisi

Seperti yang sedang dialaminya yakni modus sama seperti umumnya , peretas menghubungi sasaran.

Pada korbannya, pelaku mengatakan meminta bantuan untuk mentransfer uang sesuai yang dibutuhkan.

"Seolah rekening saya trouble, kemudian minta tolong supaya mengirim ke rekening seseorang," ungkap Yuhronur Effendi.

Siswi SMAN di Tulungagung Buang Bayinya di Closet Derita Penyakit Ini, Ortunya Tak Mengira Dia Hamil

Besaran uang yang diminta kepada sejumlah calon korban rata - rata diminta mentansfer uang Rp 3 juta.

"Sudah ada korbannya satu orang dari banyak orang yang sudah dihubungi dan jadi sasaran," katanya.

Peretas seolah memahami betul jabatan Yuhronur sebagai Sekda Kabupaten Lamongan. Sehingga yang menjadi sasaran pelaku diantaranya, kepala desa, beberapa kerabat, staf pemda dan ada mahasiswa Yuhronur dimana ia mengajar.

Sebulan Lagi Jabatan Gubernur Jatim Habis, Pelantikan Khofifah-Emil Oleh Jokowi Masih Misterius

Peretas akun facebook Yuhronur dalam percakapan yang tertulis memakai bahasa kromo inggil (kromo halus, red).
Ternyata dengan bahasa halus itu mampu mempengaruhi para calon korbannya. Terbukti para calon korban merespon percaya.

Namun sebelum para calon korban ini hendak mentransfer uang, untungnya mereka terlebih dahulu menguhubungi nomor lain handphone Yuhronur.

Yuhronur baru dan memastikan pada calon korban, kalau dirinya tidak melakukan itu semua.

"Saya yakinkan kalau itu penipuan yang memakai akun saya. Ya karena diretas," tandasnya.

Terlibat Dugaan Penipuan Investasi Bisnis Pengurukan Lahan, Pria di Kediri Dijebloskan ke Penjara

Yuhronur mengaku sudah bertindak cepat dan telah melaporkan apa yang dialaminya ke Polres Lamongan.

Dia berharap peretas akun yang merugikan dirinya itu bisa diendus dan ditangkap.

Selain itu, apa yang dialaminya ini kedepan tidak lagi terjadi menimpa orang lain. (Hanif Manshuri)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved