Berita Pamekasan

Kampoeng Wisata Toron Samalem Pamekasan, Wisata Berkonsep Tradisi yang Mulai Dipadati Wisatawan

Kampoeng Wisata Toron Samalem Pamekasan, Tempat Wisata Berkonsep Tradisi yang Mulai Dipadati Wisatawan.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNMADURA/KUSWANTO FERDIAN
Pengunjung yang memadati Kampoeng Wisata Toron Samalem Pamekasan, Minggu (13/1/2019). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Kampoeng Wisata Toron Samalem Pamekasan memiliki pesona keindahan alam yang menarik.

Ratusan pengunjung dan wisatawan dari berbagai daerah, Minggu (13/1/2019) tampak memadati di setiap sudut spot foto yang terdapat di lokasi wisata tersebut.

Tampak tempat-tempat untuk bersantai beratapkan alang-alang padi sehingga terkesan alami dan menyerupai rumah khas Papua.

Kampoeng Wisata Toron Samalem Pamekasan adalah salah satu tempat wisata baru yang menawarkan keindahan serta kesejukan alam bebukitan.

Wisata alam ini berada di Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan.

Menurut Luthfiadi Manager Kampoeng Wisata Toron Samalem, tempat wisata tersebut awalnya bekas tempat penggalian batu bata yang sudah tidak difungsikan.

Karena keindahan bukitnya dan memberikan sensasi yang berbeda dengan tempat lain, sehingga dikembangkan menjadi destinasi wisata yang punya pesona lebih.

Selain disediakan tempat untuk bersantai beratapkan alang-alang padi yang terkesan alami, para wisatawan juga bisa melihat hamparan lautan biru nun jauh di selatan.

"Kalau sudah berada di Kota Pamekasan, sayang kalau tidak mengunjungi Kampoeng Wisata Toron Samalem," ujarnya, kepada Tribunmadura.com.

Safira Aulia (28) pengunjung asal Kota Sampang mengatakan, ia mengetahui Kampoeng Wisata Toron Samalem dari salah satu akun instagram temannya. Lalu ia penasaran dan ingin berkunjung ke wisata tersebut.

"Saya bersama keluarga ke sini. Mulanya saya penasaran dengan foto yang di posting di instagram teman saya. Kok menarik gitu tempatnya, suasananya juga kayak zaman dahulu," katanya.

Luthfiadi menambahkan, pengunjung lain menambahkan, Kampoeng Wisata Toron Samalem memang terkonsep sebagai objek wisata adat dan budaya.

Setiap hari jumlah pengunjung terus meningkat. Hari Minggu ini misalnya, tercatat 530 pengunjung dari berbagai daerah memadati wisata kampoeng toron samalem.

"Makanya kami akan mengelola wisata ini dengan baik dan mempercepat pembangunan, target 5 bulan sudah rampung," jelasnya..

Selain itu, pihaknya juga akan menambah beberap spot untuk dijadikan tempat sebagai tempat foto preweding, out bond, acara sakral lainnya.

"Dan Isyaallah nanti disini akan dijadikan tempat Lomba Fashion Muslim Batik se Madura," tegasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved