Berita Surabaya
Aprindo Prediksi Tren Pasar Ritel Masih Bisa Tumbuh Double Digit pada Tahun 2019
Pengusaha ritel yang tergabung dalam Aprindo menilai, tren ritel di Jawa Timur tahun ini masih akan ada perbaikan.
Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Arie Noer Rachmawati
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pengusaha ritel yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menilai, tren ritel di Jawa Timur tahun ini masih akan ada perbaikan.
Bahkan, Aprindo memprediksi, tren ritel di Jawa Timur tahun ini tumbuh dikisaran angka double digit.
"Ritel di 2019 ini tetap ada perbaikan dan harapan kita menjelang Pilpres 2019 nanti dari sisi konsumsi bisa naik terutama makanan," ujar Ketua Aprindo Jawa Timur, April Wahyu Widati, kepada TribunJatim.com, Senin (14/1/2019).
Sebab, April Wahyu Widati menuturkan, makanan merupakan komoditas atau barang yang paling banyak dibutuhkan selama masa kampanye pilpres nanti.
• Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ungkap Penyebab Kota Malang Gagal Raih Piala Adipura 2019
"Harapan kami ritel bisa tumbuh 11 persen - 12 persen di tahun ini. Angka itu juga sudah bagus karena memang saat ini kondisinya memang cukup berat," lanjutnya lagi.
Hal itu lantaran perubahan gaya hidup di kalangan masyarakat yang membuat pola belanja konsumen berubah.
"Jadi sekarang konsumen sangat selektif. Mereka membeli apa yang mereka perlukan, bukan yang diinginkan," terangnya.
April Wahyu Widati mencontohkan, persediaan makanan di kulkas yang dulunya banyak dan camilan penuh di meja kini berangsur berkurang.
• Pemkot dan Pemkab Malang Bersinergi Buat Besi Penghalang di Sumber Pitu Cegah Sampah Masuk Pipa PDAM
"Ini yang berubah bukan masyarakat tidak memilih makanan itu. Melainkan mendatangi wisata kuliner dan arena rekreasi sebagai ajang eksis mereka," tuturnya.
Tak hanya itu, lanjut dia, konsumen juga kini mulai bergeser, di mana tadinya memilih loyal brand, kini beralih ke second brand.
"Untuk itu, loyal brand itu sekarang juga mulai membuat kemasan produk lebih kecil sebagai upaya agar tetap terjangkau dengan konsumen mereka," lanjutnya lagi.
April menambahkan, untuk mencapai targetan agar ritel tumbuh double digit pihaknya memberikan harga yang kompetitif.
• Muhammad Sanusi Targetkan Pengurangan Sampah di Kabupaten Malang usai Raih Piala Adipura
"Kini ritel sendiri mulai gencar membuat brand image baru yang 'low price' serta menambah fasilitas agar memberikan kenyamanan bagi konsumen. Kalau nyaman, pasti mereka kembali lagi," tambahnya.
Menurutnya, ritel harus tetap optimistis di situasi apapun, dan yang penting adalah membaca peluang yang baik dalam setiap momen tersebut.
Optimisme ini berdasarkan catatan pada saat pilpres tahun 2014, di mana pertumbuhan ritel mencapai 12 persen.
• Warunk Upnormal di Jalan Borobudur Kota Malang Didatangi Satpol PP, Diduga Belum Kantongi Izin Usaha