Berita Surabaya
Tampilan Lebih Tough dan Sporty, Daihatsu Grand New Xenia Bidik Segmen Milenial
Chief Operation Officer PT Astra International-Daihatsu Sales Operation, Anton Rusli mengatakan, selama ini Xenia selalu identik dengan mobil keluarga
Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Arie Noer Rachmawati
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Memasuki awal tahun 2019, Daihatsu resmi menambah pasokan baru dengan mengeluarkan Grand New Xenia di pasar otomotif Jawa Timur.
Chief Operation Officer PT Astra International - Daihatsu Sales Operation, Anton Rusli mengatakan, selama ini Xenia selalu identik dengan mobil keluarga.
Menurut Anton Rusli, jarang sekali pelanggannya berasal dari anak muda.
"Untuk itu, kehadiran Grand New Xenia ini kami harap bisa menggaet segmen baru yaitu kalangan milenial," katanya di sela-sela peluncuran Grand New Xenia di Surabaya, Jumat (18/1/2019).
• Gara-gara Mahasiswa yang Dikenal di Facebook, Cewek Cilegon ini 3 Hari Terlantar & Nginap di Polsek
Pasalnya, lanjut dia, Grand New Xenia ini hadir dengan konsep lebih tough dan sporty yang sesuai dengan pasar kalangan anak muda.
Hal ini terlihat dari sisi eksteriornya yang lebih stylish dengan desain baru, terutama sisi bumper depan, belakang, serta alloy wheel.
Sementara di sisi interior, Grand New Xenia memberikan suasana kabin berbeda yakni dua warna tone baru, desain center cluster dengan sentuhan black piano, serta digital AC.
"Model Xenia ini peminatnya masih banyak. Kami tidak menutup kemungkinan akan berubah ke depannya. Kami melakukan perubahan apa yang dibutuhkan masyarakat saat ini," ujarnya.
• Daihatsu Grand New Xenia, Inovasi Otomotif Daihatsu Mesin 1500 cc Pertama di Surabaya
Di tempat yang sama, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor, Yuko Mochida menambahkan, market Low MPV (Multi Purpose Vehicle) seperti Xenia masih cukup besar.
Berdasarkan data Gaikindo, penjualan ritel otomotif Indonesia pada 2018 mencapai 1.152.000 unit.
Dari total tersebut, segmen LMPV menjadi kontributor terbesar yang menyumbang 27 persen.
"LMPV memang masih menjadi model favorit di Indonesia sehingga pemainnya banyak. Dulu 2004 hanya ada 2 merek LMPV, tetapi sekarang sudah ada 7 merek," tambahnya.
• Bupati Madiun Terjun Langsung ke Lahan Pertanian untuk Basmi Hama Tikus bersama Petani