Berita Mojokerto
Mandi Bareng Teman-temannya, Dua Santriwati Pondok Pesantren Asshomadiyah Meregang Nyawa
Mandi Bareng Teman-temannya, Dua Santriwati Pondok Pesantren Asshomadiyah Tewas dan Meregang Nyawa.
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNMADURA.COM, MOJOKERTO - Aura Maha Dewa (9) dan Naura (7), dua santriwati di Dusun Peterongan, Desa Peterongan Kecamatan Bangsal, kabupaten Mojokerto meninggal dunia.
Ke dua santriwati tewas tenggelam usai terpeleset, saat hendak mandi di sungai lalu tenggelam. Mereka adalah santriwati di Pondok Pesantren Asshomadiyah Kabupaten Mojokerto.
Aura dan Naura tak sendiri, saat itu mereka bersama-sama dengan dua teman lainnya yakni Naila (12) dan Nabila (14). Mereka mandi di sungai yang berada tak jauh dari lokasi Pondok Pesantren Asshomadiyah.
Pondok Pesantren Asshomadiyah merupakan tempat para santri menimbah ilmu.
"Sekitar pukul 12.00 WIB, korban yakni Aura dan Naura mengajak mandi di sungai yang berjarak 5 meter dari pondok, karena pada saat itu, listrik nya padam," ujar Nabila salah satu korban selamat, Minggu (9/12/2018).
Lantaran listrik padam, empat santri itu termasuk Nabila pun memilih untuk mandi di sungai bersama-sama. Tak lama kemudian, dua korban tengelam. Suasana riang pun berubah menjadi panik.
"Saat mengetahui Aura sama Naura tengelam, saya sempat teriak minta tolong, dan ada anak bernama Ibrahim saya suruh untuk memangilkan Abi," terangnya.
Para korban berusaha ditolong dengan cara menyodorkan kayu panjang. Satu anak bernama Aura bisa meraih kayu itu dan berhasil diselamatkan. Sedang Naura mengalami nasib nahas, dia hanyut dan nyawanya tak dapat tertolong.
Sementara itu, Kasi Pelayanan dan Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Mojokerto Didik Soedarsono, menyebutkan, dua korban tengelam berhasil di evakuasi oleh warga sekitar.
Satu anak di temukan tidak jauh dari lokasi kejadian dan dinyatakan meninggal dunia.
"Sedangkan satu korban bernama Aura yang sempat tertolong dan di bawa ke Rumah sakit Sumber Waras akhirnya meninggal dunia," sebutnya.
Saat ini, kedua korban sudah berada di rumah duka. Rencananya, mereka akan disemayamkan hari ini. (Danendra Kusuma)