Liga Indonesia

Kuncoro Mengaku Enggan Jadi Pelatih Kepala Arema FC, Minta Manajemen Cari Sosok yang Seperti Ini

Jika mendapat tawaran untuk diangkat sebagai pelatih kepala oleh manajemen, Kuncoro mengatakan, tidak ingin mengambil kesempatan tersebut.

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Instagram/aremafcofficial
Kuncoro (kiri) saat memberi arahan kepada para pemain Arema FC dalam latihan reguler. 

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Asisten Pelatih Arema FC, Kuncoro, mengaku belum ingin menjadi pelatih kepala Singo Edan dalam waktu dekat.

Jika mendapat tawaran untuk diangkat sebagai pelatih kepala oleh manajemen, Kuncoro mengatakan, tidak ingin mengambil kesempatan tersebut.

Kuncoro mengaku belum siap jika dirinya ditunjuk sebagai pelatih kepala Arema FC musim 2019.

"Tidak, saya sama sekali tidak menginginkan menjadi pelatih kepala. Ilmu saya masih belum cukup untuk menjadi pelatih kepala," kata Kuncoro pada Surya, Jumat (28/12/2018).

Pembunuh Ibu Rumah Tangga di Tulungagung Tertangkap, Pelaku Tak Lain Tetangga Korban Sendiri

"Lagipula kemarin itu memang panggilan jiwa saya untuk menyelamatkan tim ini dari degradasi, itu saja," sambung dia.

Seakan ingin menepis anggapan ingin menjadi pelatih kepala, Kuncoro meminta manajemen agar segera mendatangkan pelatih baru yang berpengalaman.

Menurutnya, dibanding dirinya, Arema FC lebih baik jika diarsiteki pelatih yang berpengalaman dan mengenal tim lebih dalam.

"Arema lebih baik dipegang oleh pelatih kepala yang berpengalaman. Jadi pelatih yang akan datang ini harus yang benar-benar tahu Arema," kata dia.

Kasus Penyelundupan Narkoba di Bandara Juanda Tahun 2018 Menurun Dibanding Tahun Lalu

"Benar-benar paham mau dibawa kemana tim ini nanti. Tugas saya memberi masukan dan memberikan info ketika pelatih itu belum tahu," tambahnya.

Sementara itu, meski Kuncoro mengaku tak ingin menjadi pelatih kepala, manajemen Arema FC akan tetap mengikutkanya kursus kepelatihan A AFC.

Seperti diketahui, A AFC merupakan lisensi wajib yang dimiliki seorang pelatih Liga 1.

"Arah kesana pasti ada. Tapi saat ini masih belum ada kursus itu. Kemungkinan kalau ada, nanti akan kami ikutkan," tutur General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Tahun 2018, Kantor Imigrasi Kelas I Malang Deportasi 13 WNA, Warga Negara Timor Leste Mendominasi

Sumber: Surya Malang
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved