PDAM Kota Malang Beri Imbauan Sejumlah Wilayah Berpotensi Terjadi Krisis Air Bersih

Laporan Wartawan TribunJatim, Aminatus Sofya

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - PDAM Kota Malang mengimbau masyarakat di beberapa wilayah di Kota Malang untuk menandon air bersih.

Imbauan itu dilakukan lantaran selama beberapa hari, tandon air Buring Bawah mengalami penurunan debit dan mengakibatkan aliran air terganggu.

"Anomali kembali terjadi kali di tandon air Buring Bawah. Kami sudah informasi kepada warga melalui sosial media kami untuk menandon air selama beberapa hari," tutur Plt Direktur PDAM Kota Malang, Anita Sari, Jumat (18/1/2019).

Anita Sari mengatakan, penurunan debit air itu disebabkan oleh strainer (penyaring) yang tersumbat oleh sampah.

• Mantan Kadispora Gresik Kembalikan Uang Kerugian Negara setelah Tersandung Kasus Korupsi

Sampah tersebut, kata Anita Sari, berasal dari sisa pengerjaan proyek.

"Dari sampah itu kita identifikasi bahwa itu berasal dari pengerjaan proyek pipa itu sendiri. Proyek itu adalah hasil hibah," kata dia.

Berdasarkan akun instagram resmi PDAM Kota Malang, beberapa wilayah yang akan mengalami gangguan air bersih.

Wilayah tersebut diantaranya adalah Jalan Ki Ageng Gribig, Jalan Mayjen Sungkono, Perum Green Living, Jalan Lowokdoro, Jalan Gadang, Perum City Side, Jalan Kebon Agung, Sawojajar Ruko, Jalan Madyopuro, dan Danau Rawa Pening.

• Kali Pacal Bojonegoro Meluap, Luapan Banjir Menggenangi hingga ke Persawahan

Untuk mengatasi gangguan krisis air itu, PDAM Kota Malang menyediakan mobil tangki air yang dikirim secara gratis.

Anita Sari mengatakan, masyarakat yang membutuhkan bantuan mobil tangki air, bisa menghubungi call center PDAM Kota Malang, yakni 08165508000.

"Ada formatnya yakni harus mencantumkan nomor pelanggan, nama penanggung jawab penerima, nomor telepon dan alamat lengkap," katanya.

"Kami juga memohon maaf atas gangguan dan ketidaknyamanan ini," ujar Anita Sari.

• Polsek Prigen Ciduk Pria Diduga Pengedar Sabu ke PSK di Pasuruan, Pelaku Ditangkap saat sedang Tidur