Berita Surabaya
Demi Hoki, Jemaat Rela Antre Untuk Bisa Menyantap Lontong Cap Gomeh
Demi Hoki, Jemaat Rela Antre Untuk Bisa Menyantap Lontong Cap Gomeh yang Disediakan Klenteng Tempat Peribadatan.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Puluhan jemaat Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) alias Klenteng Hong San Koo Tee, Jalan Cokroaminoto, Surabaya larut dalam doa, Selasa (19/2/2019).
Waktu menunjukkan pukul 12.00 WIB, para jemaat sembahyang bersama. Sambil menyalakan dupa, mereka memejamkan mata khusyuk berdoa.
Hari ini adalah hari ke 16, puncak perayaan Imlek 2570 tahun penanggalan Tionghoa.
Seperti biasa, masyarakat Tionghoa memanjatkan doa selamat, keluarga sehat, serta usaha lancar.
Selain doa, ada tradisi yang tak mereka tinggalkan.
Tradisi yang turun temurun dilakukan peranakan Tionghoa Indonesia, yaitu menyantap Lontong Cap Go Meh, Ronde, dan Kue keranjang bersama-sama usai sembahyang.
• Pantai Talang Siring Pamekasan Jadi Destinasi Populer saat Libur Imlek, Spot Ini Banyak Dikunjungi
• Andalkan Minyak Racikan Belajar dari Youtube, Remaja ini Dengan Mudah Rampok Driver Grab Car
Menyantap lontong Cap Go Meh, bagi masyarakat Tionghoa melambangkan keberuntungan.
"Menyantap lontong cap go meh dan ronde sudah jadi tradisi. Menurut kepercayaan kami menyantap makanan ini membawa hoki atau keberuntungan, meski harus antre dengan jamaat lainnya," kata Elen (68), Warga Surabaya.
Menurut Elen, lontong memiliki makna panjang umur, telur adalah sebuah keberuntungan, sedangkan kuah lontong cap go meh dari santan dan kunyit juga lambang keberuntungan.
Sebagian besar jamaah yang datang memang didominasi para orangtua. Mereka larut dalam suasana hangat, menyantap makanan sambil berbincang.
Tak jauh berbeda seperti merayakan hari raya bersama orang-orang terdekat.
Usai berdoa dan menyantap hidangan, ibdah di klenteng ditutup dengan rasa syukur dan saling berpamitan.
• Thoriqoh Syathoriyah Indonesia Menjamin Tujuh Juta Suara Jamaahnya di Jawa Dukung Prabowo-Sandi
• Jalin Asmara Dengan Pemuda Usia Beda 49 Tahun, Mbah Mentil Dibunuh Kekasih Brondong Usai Disetubuhi