Berita Gresik

Diduga Bangunan Sudah Rapuh, Atap Gedung SMPN di Gresik Ambrol, Sekolah Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kepala SMPN 1 Menganti, Zakariya mengatakan, gedung sekolah tersebut sudah lama tidak dipakai.

Penulis: Soegiyono | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
SURYA/SUGIYONO
Atap gedung SMPN 1 Menganti ambol, Selasa (12/3/2019). 

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Gedung SMPN 1 Menganti di Desa Boteng, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, tiba-tiba ambrol.

Ambrolnya gedung SMPN 1 Menganti itu diduga karena bangunan sekolah sudah rapuh, karena lama tidak dipakai.

Kepala SMPN 1 Menganti, Zakariya mengatakan, gedung sekolah tersebut sudah lama tidak dipakai.

Zakariya menyebut, gedung sekolah sudah tidak layak untuk ruang belajar.

Dapat Pelatihan Kewirausahaan, Napi Lapas Klas IIB Tuban Diharapkan Bisa Praktik Langsung usai Bebas

Kerusakan itu terlihat dari atap bangunan yang sudah bergelombang, sehingga sejak pertengahan 2018 dikosongkan.

“Semula, bagian genteng terlihat bergelombang. Kami kawatir, sehingga kami kosongkan pada pertengahan 2018," kata Zakaria, Selasa (12/3/2019).

Lebih lanjut, Zakariya mengatakan, tiga kelas yang roboh yaitu kelas VII A, B dan C.

Karena itu, pihak sekolah memutuskan untuk tidak menggunakan ruang tersebut dan para siswa belajar di aula sejak pertengahan tahun 2018 para siswa belajar di aula.

Dijenguk Feby Febiola di Polda Jatim, Vanessa Angel Masih Enggan Cerita Soal Bibi Ardiansyah

“Sementara belajar di aula,” katanya.

Dari tanda-tanda kerusakan itu, pihak sekolah sudah mengajukan perbaikan gedung ke Dinas Pendidikan Gresik, namun ternyata gagal lelang.

“Kami sudah mengajukan untuk rehap, tapi kabarnya gagal lelang,” imbuhnya.

Feby Febiola Jenguk Vanessa Angel di Polda Jatim, Mengaku Bawakan Makanan Khas dari Kediri

Kabi  Manajemen Pendidikan Dinas Pendidikan Gresik, Suwono membenarkan, atap gedung di SMP Negeri 1 Menganti ambrol.

Namun, kata dia, tidak ada korban jiwa, sebab sudah lama dikosongkan.

“Tahun kemarin sudah direncanakan untuk rehab, tapi karena anggarannya tidak cukup, sehingga ditunda. Sebab, anggarannya sekitar Rp 500 Juta,” kata Suwono. (ugy/Sugiyono).

Ajarkan Budidaya Ikan yang Baik, Dinas Perikanan Pamekasan Gelar Pelatihan Pembenihan Ikan Air Tawar

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved