Berita Sampang
Kemenag Sampang Mencatat Puluhan Siswa MA Tak Lulus UN, Ternyata Penyebabnya Karena Berhenti
Kasi Pendidikan Madrasah (Pendma) Kemenag Sampang, Mawardi, mengatakan peserta Ujian Nasional (UN) tingkat MA 2018/2019 di Sampang sebanyak 3395 siswa
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Aqwamit Torik
Kemenag Sampang Mencatat Puluhan Siswa MA Tak Lulus UN, Ternyata Penyebabnya Karena Berhenti
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Kementrian Agama (Kemenag) Sampang mencatat terdapat puluhan siswa Madrasah Aliyah (MA) tidak lulus sekolah.
Kasi Pendidikan Madrasah (Pendma) Kemenag Sampang, Mawardi, mengatakan peserta Ujian Nasional (UN) tingkat MA 2018/2019 di Sampang sebanyak 3395 siswa.
"Dinyatakan lulus sebanyak 3347 siswa dan otomatis 48 siswa dinyatakan tidak lulus," Ujarnya kepada TribunMadura.com, Selasa (28/5/2019).
Kemudian pihaknya menilai pemicu utama dari sekian siswa di Sampang tidak lulus dikarenakan berhenti.
Padahal, Kemenag saat melakukan pendataan saat enam bulan yang lalu, Mawardi mengaku para siswa masih masuk sekolah.
• Inilah 7 Fakta Penting Ananda Hafid, Anak Yatim Peraih Nilai 100 Semua Mata Pelajaran Ujian Nasional
• Amplop naskah USBN SD Pamekasan Diduga Sudah Terbuka sebelum Ujian, Kadis Pendidikan Beri Penjelasan
Sehingga puluhan siswa yang tidak lulus tersebut masih terdaftar di dalam peserta UN.
Namun, setelah menjelang UN mereka berhenti.
Di ketahui pihaknya alasan alasan para siswa berhenti yaitu memilih menikah.
"Begitupun pergi ke luar kota, seperti kota-kota besar, jakarta atau semacamnya," tandasnya.
Mawardi pun menjelaskan jumlah MA se Kabupaten Sampang sebanyak 96 dan yang bisa melaksanakan ujian nasional (UN) hanya 86 lembaga.
"10 lembaga yang tidak bisa melaksanakan UN karena masih baru dan belum ada kelas XII nya," tutupnya.