Liga 1 2019 Baru Memainkan 3 Pertandingan, Pelatih Persija Jakarta dan Persebaya Sudah Jadi Korban

Liga 1 2019 Baru Memainkan Tiga Pertandingan, Pelatih Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya Sudah Jadi Korban

TRIBUNMADURA.COM - Pertandingan Liga 1 2019 baru memasuki pekan ketiga, tapi para pelatih dua klub besar, Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya sudah rontok dan lengser dari jabatannya, Senin (3/6/2019).

Ini setelah Pelatih Persija Jakarta Ivan Kolev menyatakan mundur dari jabatannya.

Di hari yang sama, manajemen Persebaya Surabaya mengumumkan pencoretan pelatih fisik mereka, Rudy Eka Priyambada.

Rontok dan lengsernya pelatih Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya tersebut terjadi ketika jadwal pertandingan pekan keempat Liga 1 2019 dipastikan diundur oleh PT LIB.

Untuk mundurnya Ivan Kolev, Persija Jakarta menerima pengunduran diri Ivan Kolev dari kursi pelatih kepala tim berjulukan Macan Kemayoran.

Keputusan tersebut diambil oleh manajemen Persija atas permintaan mundur Ivan Kolev pada Senin (3/6/2019).

• Jokowi Meledek Madura United (Laskar Sapeh Kerrab), Presiden MU Achsanul Qosasi Mengaku Memaklumi

• Ditahan Imbang PSIS Semarang, Pelatih Persebaya Djanur Semprot Para Pemain dan Salahkan Lini Depan

• Tagih Hutang Diwarnai Aksi Premanisme, Pukuli Korban dan Todong Pakai Senjata Airsoft Gun

CEO Persija Jakarta, Ferry Paulussangat menghormati sikap yang diambil pelatih asal Bulgaria tersebut.

Dilaporkan situs resmi Persija yang dikutip BolaSport.com (Grup Tribunmadura.com) pada Senin (3/6/2019) malam, pengumuman ini dirilis ke public.

”Coach Kolev resmi mengundurkan diri dari Persija Jakarta mulai Senin, 6 Juni 2019,” ujar Ferry Paulus.

”Dia merasa bertanggung jawab, karena belum bisa memberikan yang terbaik untuk tim,” ucapnya menambahkan.

Ferry juga menambahkan, manajemen Persija tetap memberikan apresiasi atas dedikasi mantan pelatih timnas Indonesia ini untuk klub kebanggaan The Jak Mania ini.

”Kami berterima kasih terhadap apa yang sudah diberikan Kolev untuk tim,” ujar Ferry Paulus.

“Semoga ke depan, Kolev semakin sukses dimana pun melanjutkan kariernya sebagai pelatih,” tuturnya.

Lebih lanjut, pria asal Manado itu menjelaskan dalam beberapa hari ke depan manajemen Persija akan segera mengambil langkah untuk mencari pengganti Kolev.

Ferry Paulus juga berharap sebelum latihan perdana pascaliburan lebaran, Persija sudah mendapatkan pelatih baru.

Jika belum, asisten pelatih, Mustaqim akan menjadi caretaker sampai Persija mendapatkan pelatih baru.

Sebelumnya, Persija merekrut Ivan Kolev sebagai pelatih pengganti Stefano Cugurra.

Teco, sapaan Cugurra, memilih hengkang pada musim 2019 ke Bali United.

Di tangan Kolev, Persija sukses melaju ke semifinal Piala Indonesia 2019.

Namun, skuat Macan Kemayoran gagal mempertahankan gelar Piala Presiden.

Mereka juga terhenti pada fase grup Piala AFC 2019.

Yang terbaru, Persija belum pernah menang dalam tiga laga awal Liga 1 2019.

Persija bahkan baru mendapat satu poin saat menahan tuan rumah Barito Putera dengan skor 1-1.

Dua laga lain, Persija kalah dari PSIS Semarang dan Bali United.

Tiga partai ini berlangsung di markas lawan alias laga tandang.

• Susilo Bambang Yudhoyono Ungkap Detik-Detik Terakhir Bersama Ani Yudhoyono, Sempat Bisikan Kata ini

• BREAKING NEWS: Polda Jatim Ungkap Daftar Buron Pembakaran Polsek Tambelangan, Ada Nama Habib & Kiai

• Dua Rekening Bank Milik La Nyalla Mattalitti yang Diblokir Akan Dibuka Oleh Jaksa Eksekutor

Persebaya Coret Pelatih Fisik

Hal serupa juga terjadi pada Persebaya Surabaya.

Dikutip Bolasport.com (Grup Tribunmadura.com) dari Persebaya.id, manajemen Persebaya Surabaya telah mengumumkan pencoretan pelatih fisik, Rudy Eka Priyambada, pada Senin (3/6/2019).

Manajemen Persebaya Surabaya mulai melakukan evaluasi terhadap performa tim selama tiga pekan Liga 1 2019.

Tim berjulukan Bajul Ijo itu tak bisa meraih kemenangan dalam tiga laga awal Liga 1 2019.

Bahkan, Persebaya dipaksa dua kali bermain imbang di kandang sendiri.

Kini, manajemen Persebaya telah melakukan evaluasi terhadap jajaran pelatih.

Keputusan terbaru manajemen Persebaya telah resmi mencoret pelatih fisik Rudy Eka Priyambada.

Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, menyampaikan ucapan terima kasih atas dedikasi eks pelatih Tira-Persikabo tersebut selama beberapa bulan bersama Bajul Ijo.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada pelatih Rudy Eka," kata Candra Wahyudi.

Menurut Candra, Persebaya harus mewujudkan strategi yang tepat dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2019.

"Dinamika di Persebaya membutuhkan adanya struktur yang lebih sejalan. Untuk adanya komunikasi dan bench management yang lebih baik," ujar Candra menambahkan.

Manajemen Persebaya masih mempertahankan pelatih utama, Djadjang Nurdjaman alias Djanur, dan asistennya, Bejo Sugiantoro.

Manajemen Persebaya masih memberi kesempatan kepada duet Djanur-Bejo untuk mengembalikan performa seperti musim lalu.

Untuk mengisi pos pelatih fisik, Persebaya kini tengah mencari sosok yang pas. Diharapkan setelah lebaran sudah ditemukan pengganti pelatih fisik yang baru.

Djadjang Nurdjaman Pasrah

Sebelumnya, Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman mengaku bertanggung jawab atas peforma timnya di awal musim kompetisi ini yang tak kunjung membaik.

Pasalnya hingga pekan ketiga Liga 1 2019, Persebaya belum memetik kemenangan sama sekali.

Dari tiga laga tersebut Bajul Ijo kalah dari Bali United dan ditahan imbang Kalteng Putra, serta PSIS Semarang.

Usai ditahan imbang PSIS di kandang dengan skor 1-1, Djadjang Nurdjaman menyerahkan masa depannya kepada manajemen dan suporter.

"Saya serahkan sepenuhnya ke Manajemen dan bonek dan bonita," kata Djadjang, Kamis (30/5/2019).

Mantan pelatih Persib Bandung itu juga mengatakan perjalanan Persebaya masih panjang karena masih melakoni tiga laga.

Laga terdekat, Persebaya akan menghadapi Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo (15/6/2019).

"Baru tiga laga, tapi saya tetap tanggung jawab atas hasil ini," imbuh pelatih asal Jawa Barat tersebut.

(Bolasport.com/Estu Santoso/Nungky Nugroho)