Persebaya Vs Madura United, Djadjang Nurdjaman Soroti Masalah Danger Time Penggawa Bajul Ijo

Pelatih Persebaya Surabaya memiliki catatan penting untuk timnya saat leg pertama babak 8 besar Piala Indonesia

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman mengatakan, konsentrasi pemain pada awal laga atau danger time menjadi catatan penting saat melawan Madura United.

Djadjang Nurdjaman menyebut, pemain Persebaya Surabaya masih terkendala danger time dalam setiap pertandingan.

Hal tersebut terbukti dengan terciptanya gol cepat Madura United pada menit ke-2 lewat kaki Aleksandar Rakic.

• Hasil Akhir Piala Indonesia Persebaya Vs Madura United, Sapeh Kerrab Imbangi Bajul Ijo di Kandangnya

“Saya apresiasi perjuangan pemain dari ketertinggalan di awal babak yang saya sebut danger time yang masih lengah juga," ungkap Djadjang Nurdjaman seusai laga.

"Ini akan kami perbaiki,” tambah dia.

Persebaya Surabaya gagal memetik kemenangan kala menjamu Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu (19/6/2019).

Pada leg pertama babak 8 besar Piala Indonesia tersebut, Persebaya Surabaya ditahan imbang 1-1 oleh Madura United.

Persebaya Surabaya sempat tertinggal lebih dulu dari Madura United pada babak pertama.

• Bonek Terobos Sentelban Stadion GBT, Wasit Hentikan Laga Persebaya Vs Madura United di Menit Akhir

Beruntung bagi tuan rumah, gol tunggal Osvaldo Haay menyelamatkan Persebaya Surabaya di depan publiknya sendiri.

Djadjang Nurdjaman menambahkan, hasil imbang melawan Madura United terjadi akibat penyelesaian akhir pemainnya yang masih buruk.

“Kembali kami belum bisa memetik kemenangan. Ini hasil kurang bagus dan mengecewakan bagi Bonek-Bonita, juga buat kami sendiri," ungkap Djadjang Nurdjaman.

"Kami tidak happy karena memang kami mengincar kemenangan untuk bisa lolos ke babak semi final,” sambung dia.

• Persebaya Ditahan Imbang Madura United, Djadjang Nurdjaman Sebut Timnya Temukan Bentuk Permainan

Djadjang Nurdjaman menyebut, pemain Persebaya Surabaya mendapat banyak peluang, terutama pada babak kedua.

Namun, dari semua peluang yang ada, pemain Persebaya Surabaya hanya berhasil menciptakan satu gol ke gawang Madura United.

“Kami bisa menguasai pertandingan, terutama babak kedua, luar biasa perjuangan anak-anak, dan banyak menciptakan peluang," jelas Djadjang Nurdjaman.

"Tapi, kami masih menyisakan buruknya penyelesaian akhir,” tambah pelatih 60 tahun tersebut.

• Persebaya Ditahan Imbang Madura United, Djadjang Nurdjaman Sebut Penyelesaian Akhir Jadi Penyebabnya