Ramalan Terbaru Marquez dan Dovizioso, Inilah Daftar Pembalap Muda Pengancam dan Penjegal Jadi Juara

Ramalan Terbaru Marquez dan Dovizioso, Inilah Daftar Pembalap Muda Pengancam dan Penjegal Jadi Juara

TRIBUNMADURA.COM - Dua ramalan dan prediksi disampaikan oleh dua pem also top MotoGP saat ini, yakni Marc Marquez dan Andrea Dovizioso.

Marc Marquez meramalkan sosok pembalap muda yang akan menjadi batu sandungan dan lawan terberat di ajang MotoGP di masa yang akan datang.

Sedangkan Andrea Dovizioso meramalkan bahwa ada dua pembalap yang menjadi kuda hitam dan harus diwaspadai oleh dirinya dan Marc Marquez, untuk perburuan gelar MotoGP di 2019 ini.

Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, meramalkan, bahwa Fabio Quartararo akan menjadi salah satu lawan terberatnya pada masa depan.

Turun sebagai salah satu pembalap rookie MotoGP 2019 tak membuat Fabio Quartararo gentar untuk bersaing meraih podium dengan para pembalap ternama.

Fabio Quartararo pun mampu menujukkan penampilan yang kompetitif bersama timnya pada musim ini, yaitu Petronas Yamaha SRT.

Bahkan Quartararo sempat menjadi bahan perbincangan tatkala memecahkan rekor sebagai peraih pole position pada MotoGP Spanyol 2019.

Pada saat itu, Quartararo berusia 20 tahun 14 hari dan mengalahkan rekor milik Marc Marquez yang meraihnya di usia 20 tahun 63 hari pada MotoGP Americas 2013.

Sepak terjang pembalap yang memakai nomor 20 itu tidak berhenti sampai di situ saja.

Pada seri MotoGP Catalunya 2019 yang digelar pekan lalu, rekan satu tim Franco Morbidelli itu berhasil mengemas podium perdananya di kelas utama.

Quartararo berhasil finis kedua tepat di belakang Marc Marquez yang menjadi pemenang pada seri tersebut.

• Pembalap MotoGP Marc Marquez Akui Kini Sudah Kecanduan Menang, Baby Alien: Jika Kalah Anda Menderita

• Copa America 2019 - Dihukum Gol Spektakuler, Kolombia Kalahkan Argentina Saat Messi Buang Peluang

• Kabar Sedih Datang Dari Madura United, Zah Rahan Alami Kasus Langka: Cedera Otot Pangkal Paha Putus

Marc Marquez pun menyebut Fabio Quartararo mempunyai talenta yang cukup bagus sebagai rookie untuk berbicara banyak pada MotoGP musim ini.

"Dia begitu berbakat meski belum memenangi gelar . Itu mungkin karena situasinya lebih tidak stabil dibandingkan dengan saya," kata Marquez dilansir BolaSport.com (Tribunmadura.com Network) dari tuttomotoriweb.

"Namun sekarang dia mempunyai tim yang hebat dan motor yang juga cukup baik," imbuh pembalap berusia 26 tahun itu.

Lebih jauh lagi, The Baby Alien meramalkan jika suatu saat nanti Quartararo akan menjadi batu sandungannya dalam memperebutkan gelar juara MotoGP.

"Saya sudah pernah berbicara tentang ini saat di Jerez beberapa waktu lalu.Dia akan menjadi salah satu lawan terberat saya pada masa depan," kata Marc Marquez mengakhiri.

Usai gelaran MotoGP Catalunya 2019, Fabio Quartararo berhasil menduduki peringkat tujuh pada tabel klasemen kejuaraan dunia  MotoGP 2019.

Dari tujuh seri yang sudah digelar, Quartararo mampu mengantongi total 51 poin.

• Ngaku Ganja Bisa Sembuhkan Bronkitis, Henry Basis Band Rock Boomerang Dikerangkeng di Penjara Lagi

• Dua Tahun Jual Tanah Kavling Fiktif di Sidoarjo, Heru Keruk Lebih Rp 3 M, Begini Modus Operandinya

Ramalan Dovizioso

Sementara itu, pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, menyebut jika Alex Rins dan Fabio Quartararo bakal jadi kuda hitam pada MotoGP musim ini.

Andrea Dovizioso harus menelan pil pahit usai gagal membawa pulang poin saat mentas pada seri MotoGPCatalunya 2019 akhir pekan lalu.

Pembalap berkebangsaan Italia itu terlibat kecelakaan karambol aliaschaos di tikungan 10 Sirkuit Catalunya yang disebabkan oleh rider Repsol Honda yakni Jorge Lorenzo saat balapan baru berjalan dua putaran.

Dengan hasil itu, membuat Dovizioso kini mempunyai jarak yang cukup jauh dengan pembalap Repsol Honda lainnya yakni Marc Marquez yang kian kokoh duduk di puncak klasemen sementara.

Setelah menelan hasil buruk itu, Andrea Dovizioso memberikan komentarnya terkait peta persaingan meraih titel juara dunia MotoGP musim ini.

Rider berusia 33 tahun itu menyebut jika musim ini MotoGP berlangsung sangat ketat di mana setiap pembalap mempunyai peluang yang sama untuk meraih kemenangan di setiap serinya.

"Bagi saya kejuaraan musim ini adalah kejuaraan yang aneh, ada banyak pembalap yang tampil begitu cepat dan ini juga berpotensi akan menjadikan jalannya kompetisi musim ini kian sengit," ucap Andrea Dovizioso dilansir BolaSport.com (Grup Tribunmadura.com) dari tuttomotoriweb.

Lebih jauh rekan satu tim Danilo Petrucci itu menyebut jika pembalap tim Suzuki Ecstar, Alex Rins, dan pembalap rookie MotoGP musim ini dari tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo berpotensi menjadi kuda hitam di kelas utama.

• Lawan Borneo FC di Laga Tandang Kedua, Persebaya Tak Mau Tragedi Lawan Bali United Terulang

• Dilaporkan Perkosa Staf Cewek Usai Mandi, Advokat Surabaya ini Laporkan Balik, Ini 2 Versi Kasusnya

• Putusan Sengketa Hasil Pilpres 2019 Dibacakan 28 Juni, Begini Janji Mulia Ketua MK Anwar Usman

Mengingat Rins dan Quartararo selalu mampu menebar ancamannya dengan tampil cukup kompetitif bersama tunggangannya masing-masing.

"Jika Anda melihat hasil sesi latihan, seprtinya Rins atau Quartararo bisa jadi kuda hitam pada musim ini. Dan saya percaya jika segala sesuatunya masih bisa terjadi," kata Andrea Dovizioso.

Pada MotoGP Catalunya 2019 lalu, kedua pembalap tersebut berhasil mengakhiri balapan di posisi lima besar.

Fabio Quartararo berhasil mengakhiri seri tersebut dengan torehan manis, di mana pria asal Prancis itu berhasil mengemas podium perdananya di kelas utama usai finis di posisi dua.

Sementara itu, Alex Rins telah menunjukkan kinerja yang luar biasa dengan finis di urutan keempat bersama motor GSX-RR miliknya.

• VIDEO VIRAL Detik-detik Banser Geram ke Salim Ahmad Gara2 Bilang Awas Kiai PKI Lewat pada Kiai NU

• Awas, Selama 4 Bulan ke Depan Suhu Udara di Kota Malang Lebih Dingin, Inilah Penyebabnya

• Babak Baru Kasus SUAMI GADAIKAN ISTRI di Lumajang, Si Istri Bantah Digadaikan Malah Memilih Menikah

(Bolaspot.com/Agung Kurniawan)