Berita Blitar
Ngurus KTP Emak-emak ini Malah Mencuri HP Samsung Galaxy Petugas, Drama Miscall Bikin Tak Berkutik
Ngurus KTP Emak-emak ini Malah Mencuri HP Samsung Galaxy Canggih Petugas, Drama Miscall Bikin Tak Berkutik
Penulis: Imam Taufiq | Editor: Mujib Anwar
Ngurus KTP Emak-emak ini Malah Mencuri HP Samsung Galaxy Canggih Petugas, Drama Miscall Bikin Tak Berkutik
TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Bermaksud mengurus permohonan kartu tanda penduduk (KTP), Ny Yanti (51), seorang Emak-emak malah diamankan petugas Polsek Garum, Blitar, Jumat (5/7/2019) siang.
Pasalnya ketika berada di kantor Kelurahan Tawangsari, Emak-emak asal warga Kelurahan Tawangsaari, Kecamatan Garum, Blitar ini diduga mencuri handphone (HP) Samsung Galaxy milik Ulfa (26), pegawai kelurahan, yang melayani blangko permohonan KTP.
"Ia dilaporkan korban, dengan dugaan mencuri HP-nya. Untuk saat ini, ia masih kami periksa," kata AKP Rusmin, Kapolsek Garum.
Pencurian handphone Samsung Galaxy itu bermula dari korban datang ke kantor kelurahan, untuk mengurus permohonan KTP.
Di kelurahan itu, ia dilayani oleh korban.
Namanya, melayani banyak pemohon, korban tak hanya duduk di depan komputernya melainkan ditinggal ke sana kemari, hingga lupa kalau handphone nya ditaruh di atas meja komputer-nya.
Melihat ada HP mahal dan canggih tergeletak di atas meja komputer, niat jahat pelaku muncul.
Akhirnya, HP Samsung Galaxy korban diembat, dengan dimasukkan ke tasnya.
Hingga korban selesai melayani pelaku, belum sadar kalau HP-nya hilang.
Beberapa jam kemudian, korban baru bingung mencari telepon selulernya.
Semula dikira ketlisut karena sibuk melayani warga.
Namun, setelah dicari ke berbagai ruangan dan tak ditemukan, ada teman sekantornya, yang memberi tahu.
"Katanya, tadi sempat melihat ibu-ibu memegang HP yang mirip Hp-nya korban. Akhirnya, korban mendatangi rumah pelaku," ujarnya.
Semula saat ditanya oleh korban, pelaku tak langsung mengaku.
Namun, korban tak kehabisan akal sehingga di-miscall-nya.
Mungkin, pelaku tak tahu bagaimana cara mematikan HP Samsung Galaxy canggih dan mahal itu.
Sehingga saat di-miscall korban, terdengar nada panggil, dari dalam tas pelaku.
Akibatnya, si Emak-emak tersebut harus mempertanggungjawabkan perbuatannya dan berurusan dengan hukum.