Berita Bangkalan
Mantan Rektor UB Diusulkan Jadi Kepala BPWS, Sidik Wiyoto Beber Penyebab BPWS Tertatih-tatih
Mantan Rektor Universitas Brawijaya Muhammad Bisri Diusulkan Jadi Kepala BPWS, Sidik Wiyoto Beber Penyebab BPWS Tertatih-tatih
Penulis: Sofyan Candra Arif Sakti | Editor: Mujib Anwar
Mantan Rektor Universitas Brawijaya Muhammad Bisri Diusulkan Jadi Kepala BPWS, Sidik Wiyoto Beber Penyebab BPWS Tertatih-tatih
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Penyebab Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) tidak bisa bekerja secara maksimal akhirnya diungkap dan dibeber ke publik.
Yang menyampaikan adalah Plt Sekretaris Badan Pelaksana BPWS, Sidik Wiyoto. Sidik Wiyoto menyamapaikannya kepada Komisi V DPR RI.
"BPWS ini tertatih-tatih karena sampai sekarang kepala dan beberapa pengurus lainnya masih Plt," ucap Sidik usai menerima kunjungan kerja Komisi V DPR RI di Kantor BPWS, Surabaya, Kamis (11/7/2019).
Dari penjelasan itu, Komisi V DPR RI mendorong BPWS agar segera mempunyai pimpinan definitif.
"Kalau sampai belum terbentuk, tanggal 16 Agustus anggaran BPWS tidak akan dibahas untuk RAPBN 2020," ucapnya.
BPWS pun telah membuat surat ke Kemenko Perekonomian selaku ketua dewan pengarah dan Kementerian PUPR selaku ketua pelaksana harian.
"Jadi dua Kementrian itu yang nantinya akan mengusulkan kepada presiden siapa yang akan ditunjuk sebagai Kepala BPWS," tegas Sidik Wiyoto.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Kementerian PUPR, lanjut Sidik sebenarnya sudah mengusulkan beberapa nama calon kepala BPWS Jatim kepada Menko Perekonomian.
"Salah satunya Muhammad Bisri, Mantan Rektor Universitas Brawijaya (UB). Tapi keputusan ada di Menko Perekonomian," ucapnya.
Sehingga jika Komisi V DPR RI mengatakan kinerja BPWS tidak maksimal, menurut Sidik hal tersebut karena kewenangan yang terbatas.
"Seharusnya komisi V itu membantu kita agar segera bicara dengan Kemenko Perekonomian agar lebih cepat menunjuk kepala BPWS," pungkasnya.