Berita Tuban
DPRD Tuban 3 Hari Rapat Paripurna di Hotel Bintang 5, FITRA Sorot Tajam & Beri Warning Pesan Jokowi
DPRD Tuban Tiga Hari Gelar Paripurna di Hotel Bintang 5 di Yogyakarya, FITRA Sorot Tajam dan Beri Warning Pesan Jokowi.
Penulis: Mohammad Sudarsono | Editor: Mujib Anwar
Kosong Melompong
Berbeda dengan ketika rapat paripurna di hotel bintang lima, yakni Hotel Melia Purosani Yogyakarta, kursi anggota DPRD Tuban, Selasa (16/7/2019) tak terisi penuh saat berlangsungnya rapat paripurna Nota Penjelasan Kebijakan Umum Perubahan APBD dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) Tahun Anggaran 2020.
Puluhan kursi tampak kosong tanpa penghuni, sebagaimana mestinya harus diisi oleh wakil rakyat terpilih.
Dari daftar absensi yang diterima di Sekretariat DPRD, ada sebanyak 28 anggota dewan yang hadir dari jumlah total 50 kursi. 22 orang Anggota DPRD Tuban sisanya tidak hadir.
"Memang banyak tidak hadir seperti sekarang yang terlihat," ujar Ketua DPRD Tuban, Miyadi usai paripurna.
Belum jelas apa penyebab para anggota dewan memilih bolos saat paripurna, terlebih menjelang sisa waktu masa periode yang akan berakhir Agustus 2019 nanti.
Atas dasar efisien waktu itulah, dikatakan pria yang juga sebagai Sekretaris DPC PKB Tuban itu melakukan paripurna di Hotel Melia Purosani Yogyakarta selama tiga hari, mulai Kamis-Sabtu (11-13/7/2019), bersamaan dengan kunjungan kerja (kunker).
"Kami Paripurna kemarin pas kunker, jadi tidak ada anggaran khusus untuk Paripurna. Makanya pas kunker kita laksanakan paripurna sekalian, yang kita khawatirkan ya banyak yang tidak hadir," tegasnya.
• Kisah Kopassus Turunkan 3 Pendekar Sakti Asal Banten Untuk Tangkal Ilmu Gaib Musuh & Menangkan Misi
• Hakim Harus Batalkan Vonis 1 Tahun Penjara Ahmad Dhani, Kuasa Hukum Sebut Pendapat Ahli Diamputasi
• Gara-gara Pulsa dan Token Listrik, Uang Rp 375 Juta Milik PNS di Tulungagung ini Habis Terkuras
Dikecam Mahasiswa
Sebelumnya, sejumlah aktivis PC PMII Tuban berunjuk rasa di kantor DPRD Kabupaten Tuban, Selasa (16/7/2019).
Mereka geram atas ulah anggota DPRD yang melakukan paripurna penandatanganan dan persetujuan bersama, antara Bupati dengan pimpinan DPRD tentang rancangan KUPA dan PPAS PAPBD TA 2019, di Hotel Melia Purosani Yogyakarta, selama tiga hari, mulai Kamis-Sabtu (11-13/7/2019).
Meski paripurna berakhir dan wakil rakyat sudah kembali di Tuban, namun aktivis berseragam biru itu menanyakan relevansi paripurna dilakukan di luar provinsi.
Padahal menurut mahasiswa, gedung DPRD Tuban masih sangat layak untuk dilakukan paripurna sebagaimana yang sudah berlangsung.
"Maksdunya apa paripurna dilakukan di Hotel berbintang di Jogja, memang gedung dewan sudah tidak berfungsi," tegas Ketua PC PMII Tuban, Mustafatul Adib saat orasi.
Menurutnya, gedung DPRD sudah sangat layak, tapi mengapa anggota dewan memilih melakukan paripurna di hotel.