Berita Malang
Varietas Baru Topazindo Agrihorti, Jeruk Inovasi Baru yang Diklaim Lebih Manis dan Berbiji Sedikit
Varietas jeruk Topazindo Agrihorti diklaim memiliki rasa lebih manis dari saudaranya Keprok Batu 55.
Varietas jeruk Topazindo Agrihorti diklaim memiliki rasa lebih manis dari saudaranya Keprok Batu 55
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika (Balitjestro) Kementerian Pertanian baru saja meluncurkan varietas jeruk baru yang dinamai Topazindo Agrihorti.
Varietas jeruk Topazindo Agrihorti resmi dilepas Kementerian Pertanian pada Januari lalu dan mendapat SK dari Menteri Pertanian bernomor 012/Kpts/SR.120/D.2.7/1/2019.
Peneliti Balitjestro, Sutopo menerangkan, Topazindo Agrihorti berasal dari famili jeruk Keprok yang memilik adaptasi di dataran tinggi.
• Oppo Bidik Kota Malang Jadi Pasar Oppo Reno Series, Berikut Harga dan Spesifikasi Ponsel Terbarunya
Dari segi rasa, Topazindo Agrihorti lebih manis dari saudaranya Keprok Batu 55.
Menurut dia, kandungan gula pada Topazindo Agrihorti berkisar antara 11-12 brix dan warna daging buah oranye.
"Keunggulan lainnya, berbiji sedikit dan mampu berbuah sepanjang tahun," tutur Sutopo, Jumat (19/7/2019).
Ia menambahkan, ciri utama Topazindo Agrihorti adalah kulit buahnya yang berwarna kuning kehijauan.
• Gali Tanah untuk Pondasi Tandon, Warga Kota Malang Temukan Mortir Bekas Peninggalan Zaman Belanda
Permukaan jeruk jenis ini, kasar berpori dan memiliki ukuran yang relatif lebih besar.
"Jika dibandingkan keprok Batu 55, ini lebih besar. Umumnya yaitu 366-453 gram/buah," ujar dia.
Dengan kehadiran varietas jeruk baru ini, Sutopo berharap dapat dikembangkan sebagai upaya untuk bersaing dengan jeruk impor.
"Keprok Batu 55 itu sudah unggulan nasional. Mudah-mudahan in juga bisa memberikan perlawanan kepada jeruk impor," ucapnya.
• Harga Cabai Rawit Terus Meningkat Sepekan Terakhir, Kenaikan Per Harinya Bisa Capai Rp 10 Ribu
Topazindo Agrihorti
Keprok Batu 55
Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika
Balitjestro
Kementerian Pertanian
Pembangunan Jalan Tol Malang Selatan Rencananya Melewati 4 Kecamatan Mulai Pakisaji hingga Kepanjen |
![]() |
---|
Layanan Tes GeNose Dibuka di Stasiun Malang, Simak Jam Pelayanan hingga Biaya Periksaannya |
![]() |
---|
Longsor di Kawasan Payung, Jalur Utama Penghubung Kota Batu Menuju Kabupaten Kediri Ditutup |
![]() |
---|
Sekolah Tatap Muka Dimulai Bulan Juli 2021, Pemkot Malang: Kami Akan Melihat Keadaan Terlebih Dahulu |
![]() |
---|
Akibat Korsleting Listrik, Kios Helm Kota Malang Terbakar, Pemilik Alami Kerugian Capai Rp 100 Juta |
![]() |
---|