Liga 1 2019
Persebaya Bantah Kekalahan Telak dari Arema FC Merupakan Dampak Pemecatan Djadjang Nurdjaman
Persebaya Surabaya membantah kekalahannya dari Arema FC merupakan dampak pemecatan pelatih Djadjang Nurdjaman.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Persebaya Surabaya membantah kekalahannya dari Arema FC merupakan dampak pemecatan pelatih Djadjang Nurdjaman
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Persebaya Surabaya takluk dari Arema FC pada laga Liga 1 2019 pekan ke-14 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (15/8/2019) sore.
Pada laga Derby Jatim itu, Persebaya Surabaya dibantai Arema FC dengan skor telak 0-4.
Kekalahan telak Persebaya Surabaya dari Arema FC itu disebut bukan lah dampak dari pemecatan pelatih Djadjang Nurdjaman.
• Madura United Vs Persija Jakarta, Dejan Antonic Minta Skuatnya Waspadai 2 Pemain Macan Kemayoran ini
• Dapat Rekomendasi Bermain Dokter Tim, Asep Berlian Siap Kawal Madura United Vs Persija Jakarta
• Kantor Official Persebaya Surabaya Digeruduk Massa Bonek, Azrul Ananda Dievakuasi Pakai Mobil Polisi
“Kami punya pelatih caretaker, kami sepakat untuk tidak berpikir dil uar hal-hal dari masalah ini," kata Kapten tim Persebaya Surabaya, Ruben Sanadi usai laga.
"Masalah pelatih kami tidak pikirkan. Kami pemain selalu fokus dalam pertandingan,” sambung dia.
Ruben Sanadi mengaku menghormati dan sudah menjalankan dengan baik instruksi pelatih caretaker Bejo Sugiantoro.
“Kami sebagai pemain, mendukung coach (Bejo Sugiantoro), apapun keputusannya," ucap Ruben Sanadi.
"Kami terima kasih karena dia berada di belakang kami,” tambahnya.

• Remaja Tewas Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Tubuhnya Ditemukan Terapung setelah Seharian Hilang
Soal hasil kekalahan itu, Ruben Sanadi menegaskan, akan melakukan evaluasi bersama seluruh pemain Persebaya Surabaya lainnya.
Ia berharap, tidak ada oknum yang mengkambing hitamkan kekalahan Persebaya Surabaya dari Arema FC.
“Kami pemain juga tidak ingin seperti ini. Semua di luar dugaan," ucap dia.
"Kami sama-sama menanggung hasil ini, kami tetep bersama-sama,” imbuhnya.
“Sebagai pemain profesional, kami tidak pernah takut teror apapun. Mau hajar apapun di luar it,u kami tidak pernah takut," tegas dia.
"Apapun kami tetap bersama, kami akan tetap bersama pelatih,” pungkasnya.
• Emil Dardak Ajak Masyarakat Junjung Tinggi Nilai-Nilai Toleransi pada Momentum HUT Kemerdekaan RI
• Polisi Selidiki Kasus Ibu Dipenggal Anak, Sebut Insiden Paling Mengerikan yang Pernah Ditangani
Perpanjangan Kontrak dengan Arema FC Alot, Makan Konate Dikabarkan Berlabuh ke Persib Bandung |
![]() |
---|
Rifaldi Bawuoh Pastikan Tinggalkan Arema FC Musim Depan, Ungkap Salam Perpisahan kepada Aremania |
![]() |
---|
Pelatih Arema FC Musim Depan Disebut Punya Nilai Kontrak Paling Tinggi Sepanjang Berdirinya Klub |
![]() |
---|
Brian Ferriera Resmi Jadi Rekrutan Pemain Asing Kedua Madura United, Rahmad Darmawan Beber Alasan |
![]() |
---|
Makan Konate Ikut Turnamen Tarkam di Tuban, Aremania Sebut Aksi Pemain Arema FC Itu Memalukan |
![]() |
---|