UPDATE Keadaan Sparta dan Anubis Anjing Belgian Malinois Milik Bima Aryo setelah 2 Hari Diobservasi

Anjing jenis Belgian Malinois milik presenter Bima Aryo terus menjalani proses observasi selama dua pekan

TRIBUNMADURA.COM - Dua anjing jenis Belgian Malinois milik presenter Bima Aryo terus menjalani proses observasi.

Anjing Bima Aryo bernama Sparta dan Anubis kini diobservasi di Balai Kesehatan Hewan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Sparta dan Anubis akan diobservasi selama dua pekan untuk mengetahui keduanya terjangkit rabies atau tidak.

• Anjing Belgian Malinois Bima Aryo Gigit ART hingga Tewas, Polisi Agendakan Panggil Ibu Bima Hari ini

• Anjing Belgian Malinois Milik Bima Aryo akan Diambil Otaknya Jika Mati 14 Hari setelah Gigit ART

Meski tidak lagi tinggal di rumah Bima Aryo, Sparta dan Anubis kini dalam keadaan sehat.

"Sekarang sih sehat-sehat saja ya," ujar staff Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan, dr Onie ketika ditemui di Jakarta, Rabu (4/9/2019).

"Tapi memang kan dia hewan agresif jadi kita lewat pun langsung mau menyerang," sambung dia.

dr Onie mengatakan, kondisi Sparta dan Anubis tersebut bisa saja berubah dalam kurun waktu 14 hari sejak insiden menggigit asisten rumah tangga yang lalu.

Jika dalam kurun waktu 14 hari kondisi fisiknya sudah menurun dan mati, Sparta dan Anubis sudah dipastikan mengidap rabies. 

• Tak Lagi Tinggal Serumah, Bima Aryo Setiap Hari Kunjungi Tempat Sparta dan Anubis Diobservasi

• Keadaan Sparta dan Anubis Dua Anjing Bima Aryo Sehari setelah Diobservasi Balai Kesehatan Hewan

Menurut dr Onie, otak anjing Bima Aryo itu akan diambil untuk dicek.

"Selama 14 hari itu kalau dia mati baru kita ambil otaknya untuk dicek lab positif atau tidaknya rabies," jelas dr Onie.

"Jadi tidak boleh ada perlakuan apapun, hanya boleh dikasih makan, minum sama dibersihkan kandang," tambahnya.

Meski tidak lagi tinggal di rumahnya, Sparta dan Anubis dipastikan tetap bertemu dengan Bima Aryo.

Bima Aryo kabarnya akan terus mendatangi Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan, tempat Sparta dan Anubis diobservasi.

Mengutip TribunJakarta (Grup TribunMadura.com), Bima Aryo sang pemilik anjing tersebut telah memberi pesan khusus kepada para staf Puskeswan.

Menurut staf Puskeswan, Bima Aryo akan memberikan makan anjingnya setiap harinya.

Hal itu dilakukan Bima Aryo untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, terutama pada Sparta.

Sebab Sparta dikenal sebagai anjing pemburu yang agresif.

Sparta juga dikenal sebagai anjing alfa yang hanya menuruti perintah majikannya, yaitu Bima Aryo.

• Bima Aryo Bantah Anjing Belgian Malinois Miliknya Rabies, Sebut Sparta Tak Punya Ciri Penyakitnya

• Meski Tak Terjangkit Rabies, Tiga Anjing Anjing Bima Aryo Dilarang Warga Kembali ke Tempat Semula

"Pemilik juga titip pesan jangan ada yang masuk ke kandangnya Sparta selain dia," ujar dr Onie.

"Karena takut kejadian kemarin terulang lagi," sambung dia.

Observasi kepada Sparta dan Anubis dilakukan setelah terjadinya penyerangan kepada seorang ART di rumah orang tua Bima Aryo, Jumat (30/8/2019).

Anjing Bima Aryo itu diduga mengigit seorang ART bernama Yayan (35) hingga tewas.

Yayan yang baru bekerja selama dua pekan di rumah orang tua Bima Aryo tewas karena kehabisan darah.

Ia diterkam anjing Bima Aryo saat berusaha memberi makan, tepat di bagian vital, yakni pembuluh darah besar arteri karotis.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Jalani Observasi, Dua Anjing Milanois Bima Aryo dalam Kondisi Sehat

• Bima Aryo Ungkap Sempat Trauma Pelihara Anjing Lagi, Tapi Berubah Sejak Bertemu Snowee The Golden

• Bima Aryo Sudah Berencana Pindahkan Sparta dari Rumah Orangtuanya Sebelum Menyerang ART hingga Tewas