Berita Pamekasan
Pilkades Serentak 2019 di Pamekasan Madura, Calon Kepala Desa Ini Diarak Pakai Kuda Menuju ke TPS
Kontestan calon kepala desa di Kabupaten Pamekasan ini diarak menggunakan kuda menuju lokasi TPS.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Kontestan calon kepala desa di Kabupaten Pamekasan ini diarak menggunakan kuda menuju lokasi TPS
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Ada yang tak biasa pada pelaksanaan Pilkades Serentak 2019 di Desa Pamoroh, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, Rabu (11/9/2019).
Satu di antara sejumlah calon Kepala Desa Pamaroh nomor urut 02, Sjafiuddin Effendi, diarak dengan menggunakan kuda.
Personel TNI AD aktif dari anggota Posramil 0826/12 Kecamatan Kadur itu diarak menggunakan kuda menuju lokasi TPS.
• Polres Mojokerto Jaring 3365 Pelanggar Operasi Patuh Semeru 2019, Rata-Rata Pengendara di Bawah Umur
Berdasar informasi yang dihimpun TribunMadura.com, Sjafiuddin Effendi datang ke TPS ditemani pendukung dan keluarganya.
Jarak tempuh dari rumah Sjafiuddin ke lokasi TPS sekitar 1,5 kilo meter.
Sehingga, jika naik kuda, Sjafiuddin memerlukan waktu tempuh sekitar 20 menit.
Hamdani, warga setempat mengatakan, Sjafiuddin Effendi adalah warga Dusun Pancoran satu.
"Kalau yang lain diantar pakai mobil. Hanya dia saja yang diarak pakai kuda," kata Hamdani.
• Polres Pamekasan Gelar Apel Pasukan & Penggeseran Pasukan Pengamanan Sehari Jelang Pilkades Serentak
Selain itu, Hamdani mengutarakan, Sjafiuddin Effendi masih TNI AD aktif dari anggota Posramil 0826/12 Kecamatan Kadur.
"Baru kali ini saja ada yang seperti itu. Unik dan terkesan seperti Pangeran Diponogoro," ujarnya.
Tak hanya itu, saat turun dari kuda, Sjafiuddin tampak sumringah menyapa warga sekitar.
Ia datang memakai baju koko warna putih dan juga kopyah warna putih.
• Jelang Pilkades Serentak 2019, Calon Kepala Desa di Pamekasan Madura Kompak Gelar Deklarasi Damai
Selain itu, dia juga memakai sorban warna coklat yang dililitkan ke lehernya dan sarung kuning kehijauan.
Uniknya lagi, kuda yang dinaikinya juga diberi atribut dengan lonceng yang berbunyi.
Saat hendak turun dari kudanya, Sjafiuddin melambaikan tangan kepada warga setempat.
Lalu dia naik ke atas panggung untuk duduk bersama dengan kontestan kepala desa lainnya.
• Protes Kebijakan Pilkades Serentak di Proppo Pamekasan, Pendukung Satu Calon Geruduk Kantor Camat
DPRD Pamekasan Khawatir Munculnya Anggaran Siluman: Selesai di Atas Meja, Tapi Tak Dilaksanakan |
![]() |
---|
CEO PT Bawang Mas Grup Ajak Warga NU Pamekasan Teladani Sikap Toleransi KH Hasyim Asy'ari |
![]() |
---|
Formak Pamekasan Minta Tanah Dikembalikan, Yayasan Al Faqih Klaim Tanah Ditempati Pemberian Raja |
![]() |
---|
Biodata dan Profil Ustaz Hanan Attaki, Penceramah yang Ditolak Masuk ke Pamekasan oleh PCNU |
![]() |
---|
Janji Masrukin Usai Dilantik Menjadi Sekda Pamekasan, Bakal Kawal Visi Misi Bupati Baddrut Tamam |
![]() |
---|