Pilkada Surabaya

Maju Pilkada Surabaya 2020, Gus Ali Orang Dekat Gubernur Khofifah Sudah Merapat PKB Gerindra dan PSI

Maju Pilkada Surabaya 2020, Gus Ali Orang Dekat Gubernur Khofifah Sudah Merapat PKB Gerindra dan PSI

TRIBUNMADURA/SOFYAN ARIF CHANDRA SAKTI
Gus Ali Azhara - Maju Pilkada Surabaya 2020, Gus Ali Orang Dekat Gubernur Khofifah Sudah Merapat PKB Gerindra dan PSI. 

Maju Pilkada Surabaya 2020, Gus Ali Orang Dekat Gubernur Khofifah Sudah Merapat PKB Gerindra dan PSI

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Nama-nama tokoh dilingkaran Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa yang berniat dalam Pilkada Surabaya 2020 terus bermunculan.

Setelah Wakil Sekretaris Muslimat NU Jawa Timur, Dwi Astutik dan Keponakan Khofifah yang juga  pengurus Fatayat NU Jawa Timur, Lia Istifhama.

Kini yang terbaru, muncul nama KH Ali Azhara atau yang akrab disapa Gus Ali yang merupakan mantan ketua umum Pengurus Besar PPKN (Pergerakan Penganut Khittah Nahdiyah).

Gus Ali yang juga kelurga besar Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo ini mengungkapkan keseriusannya untuk maju dalam Pilwali Surabaya 2020 karena mendapat banyak dukungan dari akar rumput terutama alumni Ponpes Al Khoziny yang tersebar di Surabaya.

Gus Ali juga mengungkapkan pihaknya sudah beberapa kali menjajaki sejumlah partai untuk mengutarakan niatnya maju dalam Pilwali Surabaya 2020.

"Komunikasinya bagus dan intens. Jadi sudah sangat dekat bahkan sudah membicarakan hal-hal yang prinsip," ucap Gus Ali, Jumat (13/9/2019) malam.

Beberapa partai yang sudah didatangi oleh Mabinda PMII Jawa Timur ini antara lain PKB, Gerindra, dan PSI, serta beberapa partai politik yang lain.

Selain partai politik, Gus Ali juga akan sowan ke tokoh masyarakat dan tokoh agama termasuk Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah, KH Asep Saifuddin Chalim sepulang dari ibadah haji.

"Saya tidak tertarik untuk maju independen. Karena membangun kota yang besar harus bersama-sama elemen termasuk partai dan tokoh agama," lanjutnya.

Terkait restu dari Khofifah, Gus Ali mengungkapkan semua yang dekat dengan Khofifah pasti direstui. Namun berbeda halnya dengan dukungan.

"Saya tidak berani mengaku orang dekat Bu Khofifah, apalagi mengklaim mendapatkan dukungan. Yang pasti saat Pilgub kemarin saya banyak belajar dari beliau. Beliau guru politik saya," tambahnya.

Selain Gus Ali ada sejumlah nama lain di lingkaran Khofifah yang berniat maju dalam Pilwai Surabaya 2020.

Mereka adalah Wakil Sekretaris Muslimat NU Jawa Timur, Dwi Astutik dan Keponakan Khofifah yang juga terdaftar dalak pengurus Fatayat NU Jawa Timur, Lia Istifhama.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved