Janda Titipkan Bayi, Namun Kekasih Pengasuh Malah Suka Janda, Pengasuh Cemburu & Bayi Jadi Korban
Sebelumnya keempat remaja perempuan ini diminta untuk menjaga anak bayinya oleh seorang janda muda berumur 23 tahun
Janda Titipkan Bayi, Namun Kekasih Pengasuh Malah Suka Janda, Pengasuh Cemburu & Bayi Jadi Korban
TRIBUNMADURA.COM - Karena rasa cemburu, menyebabkan empat remaja ini membunuh bayi yang sedang diasuh.
Kejadian bermula saat seorang janda meminta satu di antara remaja itu untuk menjaga dan mengasuh bayinya.
Namun, bukan pengasuhan anaknya yang didapat, malah bayi dari janda itu meninggal dunia.
Hal tersebut lantaran rasa cemburu satu di antara remaja, karena kekasihnya lebih suka kepada janda tersebut.
Sebuah kejadian mengerikan belum lama ini telah terjadi.
Seorang bayi berumur 20 bulan baru saja meninggal karena dipukuli oleh empat remaja perempuan di Sabah, Malaysia.
Sebelumnya keempat remaja perempuan ini diminta untuk menjaga anak bayinya oleh seorang janda muda berumur 23 tahun karena ingin membeli susu dan makanan untuk anaknya.
Sayangnya, bukan menjaganya, keempat remaja perempuan ini malah dengan kejam memukuli bayi tersebut hingga meninggal.
Dilansir Suar.id ( TribunMadura.com network ) dari Astro Awani pada Selasa (24/9/2019), pemicu kejadian kejam ini rupanya masalah sepele, yaitu hanya karena cemburu.
Diketahui salah seorang remaja perempuan yang berumur 19 tahun telah memiliki kekasih.
Namun rupanya kekasihnya memiliki rasa cinta kepada ibu dari bayi yang dijaganya itu.
• Pamit Jemput Anak Sekolah Ibu RT di Tulungagung ini Malah Selingkuh, Tragedi Depan Pasar Bikin Miris
• Mitsubishi Pajero Melaju Kencang, Hantam Wanita yang Belanja Sayur, Suara Deru Mesin Kencang
• Didatangi Ponakan Cewek ke Rumah, Pria Blitar ini Tak Kunjung Buka Pintu: Terperangah saat Didobrak

Remaja perempuan ini pun mengumpulkan teman-temannya dan bersekongkol untuk menyiksa bayi yang dijaganya tadi karena merasa dendam kepada sang ibu dari bayi tersebut.
Hal ini diketahui lewat pernyataan Komisaris polisi Sabah yang bernama Datuk Omar Mammah.
"Peristiwa itu terjadi karena salah satu pacar tersangka menyukai ibu korban," ujar Omar.