Gerindra Menggelar Penjaringan di November, Sekaligus Cari Kandidat yang Direstui Prabowo Subianto
Hasil dari penjaringan tersebut akan menjadi bahan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dalam memutuskan calon yang diusung.
Penulis: Bobby Koloway | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA – Partai Gerindra bersiap menggelar penjaringan untuk pemilihan kepala daerah 2020 mendatang.
Hasil dari penjaringan tersebut akan menjadi bahan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dalam memutuskan calon yang diusung.
Berdasarkan penjelasan Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad, proses penjaringan akan dilaksanakan maksimal awal November 2019 mendatang.
”Rencananya, kami akan mulai (penjaringan) di akhir Oktober hingga awal November 2019,” kata Sadad kepada jurnalis ketika dikonfirmasi di Surabaya, Jumat (4/9/2019).
Berbeda dengan sejumlah partai lain yang saat ini telah memulai penjaringan, Gerindra menurut Sadad tak terburu-buru.
Saat ini, partainya masih fokus dalam menyelesaikan tahapan pemilu 2019.
Yakni, pelantikan anggota dewan hingga proses penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD).
”Kami tuntaskan satu-persatu terlebih dahulu proses di tiap pemilu, baik provinsi maupun kabupaten/kota.
Selesai di Pemilu, kami beranjak ke Pilkada,” jelas Sadad yang juga Anggota Fraksi Gerindra di DPRD Jatim ini.
Di dalam melakukan proses penjaringan, Gerindra membuka peluang kepada seluruh kader partai politik.
Meskipun demikian, pihaknya tak memungkiri akan memrioritaskan kader internal.
Sebab, dengan mengusung kader internal, rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) akan lebih mudah diterima.
Di dalam mekanisme Gerindra, rekomendasi dari DPP diputuskan oleh Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
”Penentuan calon kepala daerah ada di tangan Dewan Pembina,” kata Sadad yang juga mantan Ketua Harian Badan Pemengan Jatim Prabowo-Sandi di pilpres lalu.