Minta Bibinya Buatkan Makanan Saat Pagi Hari, Pria Manado Ditemukan Tak Bernyawa di Dapur Rumahnya
Tindakan tak terduga Ferry Busah berawal saat ia bertemu dengan sang bibi saat dini hari.
Tindakan tak terduga Ferry Busah berawal saat ia bertemu dengan sang bibi saat dini hari
TRIBUNMADURA.COM - Bastian Manoso tidak pernah menyangka sang anak, Ferry Busah melakukan hal tak terduga dalam hidupnya.
Ferry Busah nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Tindakan nekat pria asal Kecamatan Singkil, Kota Manado itu, berawal saat pertemuannya dengan Hermalince Rasubalah, bibi korban beberapa jam sebelum kejadian.
• Inilah Fakta Sebenarnya Pembunuhan Sadis Surono Warga Jember yang Jasadnya Dicor di Kuburan Musala
• Mau Mandikan Jenazah, Warga Kaget Lihat Hal Tak Wajar di Tubuh Mayat, Terungkap Fakta Mengejutkan
• Suka Menyendiri, Pria Kediri Tiba-Tiba Datangi Sekitar Kandang Kambing, Dikira Ingin Buang Air Besar
Pada pukul 02.00 WITA, ia terbangun dari tidurnya.
Saat itu, mereka sempat mengobrol sebentar.
Dalam kesempatan yang sama, korban meminta bibinya untuk membuatkan makanan untuknya saat pagi hari.
Hermalince Rasubalah pun mengiyakan permintaan korban.
Setelah itu, Hermalince Rasubalah kembali ke kamarnya dan tidur.
Beberapa jam kemudian, Hermalince Rasubalah terbangun.
• Siswa SD Diminta Kepala Sekolah Gosok Gigi, Cairan Tak Terduga Masuk ke Mulutnya Saat Pejamkan Mata
• Komplotan Pencuri Spesialis Swalayan Antar Kota Ditangkap, Dua Anggotanya Masih di Bawah Umur
Ia saat itu hendak ke dapur untuk membuatkan makanan untuk korban.
Namun, Hermalince Rasubalah justru menyaksikan korban sudah dalam keadaan tergantung.
Korban ditemukan tergantung dengan tali gorden di depan pintu kamarnya.
Ayah korban, Bastian Manoso mengungkapkan, sang anak belakangan ini mengalami stres.
Kata dia, korban stres lantaran sakit yang dideritanya selama ini.
• Korupsi Dana APBDes, Dua Kades di Bojonegoro Dibekuk Polisi, Kerugian Negara Capai Rp 1 Miliar Lebih
• Tak Terima Suaminya Ditahan Sendiri, Istri di Sumenep Bongkar Pelaku Lain Kasus Pencabulan Korban

"Dia sudah lama sakit dan mengalami stres," kata Bastian di rumah duka, Senin (04/11/2019).
Ia menambahkan, korban sempat tinggal dan bekerja di Jakarta sewaktu mudanya.
"Dia dulu menikahnya di Jakarta" ujar Bastian Manoso.
Menurut keterangan dari Kapolsek Singkil, Iptu Parlindungan Aritonang, korban gantung diri diduga stres karena penyakitnya.
Ia sudah lama mengalami penyakit gagal ginjal.
• Jelang Musim Hujan, Petugas Terminal Purabaya Lakukan Perantingan Pohon yang Besar dan Rawan Patah
Korban sudah mengalami empat belas kali cuci darah.
Kepolisian Singkil sudah menutup kasus tersebut.
Menurut keterangan keluarga, acara duka dan pemakaman korban akan diadakan pada besok pagi pukul 09.00 WITA.
(Tribunmanado.co.id/Ade Pamungkas)
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul: Ferry Busah Tewas Gantung Diri, Ayah Terima Kepergiannya, Polisi Sebut Stres Akibat Gagal Ginjal
• Pasangan Tunagrahita di Ponorogo ini Akhirnya Menikah Resmi, Tujuh Tahun Berstatus Nikah Siri