Liga 1 2019
Arema FC Boyong 18 Pemain Saat Menghadapi Bhayangkara FC, Tak Ada Nama Makan Konate Dalam Daftar
Makan Konate tidak disertakan Arema FC pada away menghadapi Bhayangkara FC dalam laga lanjutan Liga 1 2019 digelar di Stadion PTIK Jakarta.
Penulis: Dya Ayu Wulansari | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Makan Konate tidak disertakan Arema FC pada away menghadapi Bhayangkara FC dalam laga lanjutan Liga 1 2019 digelar di Stadion PTIK Jakarta
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Arema FC tanpa gelandang andalannya, Makan Konate saat menghadapi Bhayangkara FC.
Laga Bhayangkara FC Vs Arema FC dalam laga lanjutan Liga 1 2019 digelar di Stadion PTIK Jakarta, Rabu (27/11/2019) besok.
"Ya, lagi-lagi kami harus main tanpa sejumlah pemain kunci," kata Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, Selasa (26/11/2019).
• Bantah Dibantu Wasit, Milomir Seslija Ungkap Alasan Arema FC Terhindar dari Kekalahan Lawan Persija
• Geram Arema FC Dituduh Dibantu Wasit, Milomir Seslija Sarankan Pelatih Persija Ganti Kacamata
Makan Konate dipastikan tidak akan memperkuat Arema FC melawan Bhayangkara FC karena akumulasi kartu.
Bukan hanya Makan Konate, Arema FC juga kehilangan Alfin Tuasalamony melawan Bhayangkara FC karena keadaannya kurang fit.
Pada laga itu, Arema FC membawa 18 pemainnya.
Berikut Daftar 18 Pemain Arema FC yang Away ke markas Bhayangkara FC:
Kartika Ajie, Utam Rusdiyana, Arthur Cunha, Hamka Hamzah, Johan Farizi, Ricky Ohorella, Agil Munawar, Nasir, dan Hendro Siswanto.
Kemudian, ada Takafumi Akahoshi, Hanif Sjahbandi, Ridwan Tawainella, Dendi Santoso, dan Ricky Kayame.
Lalu, Rifaldi Bawuoh, Sunarto, Sylvano Comvalius, dan Ahmad Nur Hardianto yang juga dibawa.(myu)
• Hanya Mampu Imbangi Arema FC, Persija Jakarta Salahkan Wasit, Mengaku Hadapi 12 Pemain di Lapangan
• Persebaya Surabaya Bungkam Persipura Jayapura, Aji Santoso Puji Kepemimpinan Wasit di Lapangan
Fakta Arema FC Imbangi Persija Jakarta
Pelatih Arema FC, Milomir Seslija mengungkap fakta penyebab timnya terhindar dari kekalahan saat melawan Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (23/11/2019).
Milomir Seslija menuturkan, ada hal yang membuat Arema FC terhindar dari kekalahan meski sempat tertinggal lebih dulu dari Persija Jakarta.
Menurut Milomir Seslija, hal yang membuat Arema FC terhindar dari kekalahan, yaitu bermain disiplin sepanjang pertandingan.
Kata Milomir Seslija, strategi itu membuka peluang Arema FC mencetak gol dan membuat Persija Jakarta kesulitan menambah gol setelah gol tunggal Marko Simic.
"Sudah saya bilang, pertandingan akan berjalan sulit," kata Milomir Seslija, Minggu (24/11/2019).
"Terbukti, pertandingan kemarin memang berat. Kami sempat kehilangan kreativitas dalam bermain," sambung dia.
"Tapi kami bermain disiplin sehingga mereka kesulitan mencetak gol dan membuat peluang," tambahnya.
Selain itu, ia menuturkan jika pada babak kedua timnya bangkit dan menyamakan skor meskipun gol yang didapat hasil tendangan penalti.
"Kami bangkit pada babak kedua terutama setelah Simic mencetak gol. Kami tampil menyerang mesikpun tanpa striker utama," ujarnya.
Saat ini pelatih asal Bosnia itu mengaku ingin mempersiapkan timnya untuk laga berikutnya melawan Bhayangkara FC, Rabu (27/11/2019) mendatang di Jakarta.
"Kami akan fokus pada enam laga sisa. Ada tiga pemain yang kembali bergabung dengan kami, itu jadi tambahan tenaga dan itu baik untuk tim ini," jelas Milomir Seslija.(myu)
Milomir Seslija Tepis Tuduhan Edson Tavares
Milomir Seslija menyarankan pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares untuk mengganti kacamatanya.
Itu setelah Milomir Seslija geram dengan pernyataan Edson Tavares yang menilai hasil imbang laga Arema FC Vs Persija Jakarta karena ada campur tangan wasit.
"Soal handball itu memang secara pribadi, saya tidak melihat. Karena letak bench saya jauh," kata Milomir Seslija, Minggu (24/11/2019).
"Tapi saya percaya pada pemain saya kalau itu handball," sambung dia.
"Ya mungkin pelatih Persija terlalu tua sehingga butuh kacamata baru agar lebih jelas saat melihat," tambah dia.
Sebelumnya, Persija Jakarta gagal meraih 3 poin di Malang setelah diimbangi Arema FC.
Persija Jakarta unggul lebih dulu dari Arema FC lewat gol Marko Simic pada menit ke-76.
Namun, 11 menit setelahnya, Arema FC mampu mengimbangi Persija Jakarta lewat gol penalti Makan Konate.
Hasil imbang 1-1 laga Arema FC Vs Persija Jakarta kemudian disorot Edson Tavares.
Edson Tavares menilai jika Arema FC dibantu wasit agar terhindar dari kekalahan.
Pernyataan Edson muncul lantaran ia merasa seharusnya pelanggaran Ryuji Utomo yang handball di dalam kotak penalti itu tidak terjadi.
Bahkan ia bersikukuh jika itu bukan handball.
Lebih lanjut, Milomir Seslija menekankan jika timnya juga jadi korban wasit pada pertandingan kemarin karena wasit memberikan pelanggaran yang dirasa tak tepat.
"Wasit juga membuat keputusan-keputusan yang merugikan kami, tapi kami tidak mengeluhkannya. Jika pelatih lawan ingin jadi wasit, biarkan ia jadi wasit," terangnya.