Berita Sumenep

Dapat Dukungan Wabup, Kegiatan Induk Motor Sumenep Dinilai Dapat Kurangi Balap Liar dan Kecelakaan

Kehadiran komunitas Induk Motor Sumenep disebut dapat mengurangi adanya balap liar di Kabupaten Sumenep.

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Adi Sasono
TRIBUNMADURA.COM/ALI HAFIDZ SYAHBANA
Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi saat menghadiri acara Bikers and Car Contest 2019 Induk Motor Sumenep, Sabtu (28/12/2019). 

Kehadiran komunitas Induk Motor Sumenep disebut dapat mengurangi adanya balap liar di Kabupaten Sumenep

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengaku, mendukung kegiatan otomotif komunitas Induk Motor Sumenep.

Achmad Fauzi menyebut, kehadiran komunitas Induk Motor Sumenep dapat mengurangi adanya balap liar di Kabupaten Sumenep.

"Bermacam kegiatan otomotif yang digelar oleh IMS dan ini sebagai ruang untuk menampung, menyalurkan bakat dan kreativitas anak muda," kata Achmad Fauzi, Sabtu (28/12/2019).

Balita Asal Pamekasan Pengidap Lymphangioma Tak Punya Biaya Berobat, Mahasiswa Gelar Galang Dana

Ulang Tahun Ke-2, Induk Motor Sumenep Sukses Gelar Bikers and Car Contest 2019 di Alun-alun Sumenep

Kegiatan Induk Motor Sumenep Dapat Dukungan Achmad Fauzi, Disebut Telah Dukung Program Pemerintah

"Karena perkembangannya sudah cukup baik," sambung dia.

Achmad Fauzi berharap, anak muda pecinta otomotif hendaknya memanfaatkan berbagai kegiatan yang diadakan Induk Motor Sumenep, seperti kontes modifikasi motor dan mobil, freestyle, dan road race.

Menurut dia, kegiatan-kegiatan seperti itu menjadi jalur positif untuk menunjukkan bakat dan kemampuan anak muda Kabupaten Sumenep pecinta otomotif.

"Para pecinta otomotif di Kabupaten Sumenep, harus ikut ambil bagian di berbagai perlombaan sesuai bakat dan kemampuannya," ungkap dia.

Wabup Achmad Fauzi Terpilih sebagai Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Sumenep secara Aklamasi

"Agar lomba ini menjadi ajang mencari jati diri sekaligus penyaluran hobi," tambah dia.

Ia berharap, kegiatan ini bisa menyadarkan anak muda untuk tidak menyalurkan bakatnya di jalanan dengan menggelar balap liar setiap malam Minggu. Apalagi momen kali ini dalam menyambut malam pergantian tahun baru.

"Jangan sampai anak muda balapan liar, karena selain mengganggu ketertiban umum pengguna jalan," ucap dia.

"Juga sangat berbahaya bagi pembalap atau penonton bisa meregang nyawa akibat kecelakaan," tambahnya.

Menjelang Subuh, Perayaan Malam Tahun Baru di Hotel dan Tempat Hiburan Kota Surabaya Harus Selesai

Hadirnya IMS di Kabupaten Sumenep ini, kata dia, tiada tujuan lain kecuali mewadahi pecinta otomitif roda dua dan roda empat.

"Saya inginkan IMS tahun depan mengadakan kegiatan yang lebih besar lagi supaya peminatnya semakin banyak," katanya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved