Berita Surabaya
Bujukan Maut Kakek di Surabaya Bikin Bocah 5 Tahun 5 Kali jadi Budak Nafsu, Uang 2 Ribu Jadi Saksi
Bujukan Maut Kakek di Surabaya Bikin Bocah 5 Tahun 5 Kali jadi Sasaran Pelampiasan Nafsu, Uang Rp 2 Ribu Jadi Saksi
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Mujib Anwar
Kemudian saya praktekkan. Saya khilaf," akunya.
Meski begitu, kini Tersangka terpaksa harus mendekam ditahanan Mapolrestabes Surabaya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sementara di Malang, seorang guru ngaji terbukti melakukan pencabulan terhadap muridnya sendiri.
Si guru ngaji pelaku pencabulan berinisial M. Dia mengaku melakukan aksi bejatnya sebanyak tiga kali.
Pencabulan kepada muridnya sendiri itu ia lakukan di lingkungan masjid di Kelurahan Penanggungan, Kota Malang.
"Pelaku mengakui melakukan perbuatan cabul sebanyak tiga kali," ujar Kapolres Malang Kota, AKBP Dony Alexander, Selasa (10/9/2019).
"Bukan di dalam tempat salat masjid, tapi di lingkungan masjid," sambung dia.
AKBP Dony Alexander menuturkan, M mengakui perbuatan cabulnya dilakukan ketika korban sedang curhat mengenai masalah pribadi.
Saat ada kesempatan, kata AKBP Dony Alexander, terduga pelaku kemudian beraksi.
"Tapi ada juga keterangan yang mengatakan korban dirayu. Nah ini masih kami dalami," ucapnya.
Menurut AKBP Dony Alexander, korban sendiri berumur 15 tahun dan sedang menempuh pendidikan SMA.
Keduanya adalah tetangga dan ayah korban merupakan teman M.
AKBP Dony Alexander mengatakan, visum kepada korban sudah dilakukan, namun hasilnya belum keluar.
"Pelaku sudah kami tahan," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua RT tempat tinggal M, Slamet Baktiar membenarkan bahwa ada penangkapan pada Jumat (6/9/2019).