Tinggal di Apartemen, Wanita ini Bertaruh Nyawa 2 Hari 2 Malam Disekap Kucingnya Sendiri di Dapur

Tinggal di apartemen, wanita ini harus bertaruh nyawa setelah 2 hari 2 malam disekap oleh kucing peliharannya sendiri di dapur

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Mujib Anwar
Alamy via SCMP
Ilustrasi - Tinggal di apartemen, wanita ini harus bertaruh nyawa setelah 2 hari 2 malam disekap oleh kucing peliharannya sendiri di dapur 

TRIBUNMADURA.COM - Tinggal di apartemen, wanita ini harus bertaruh nyawa setelah selama dua hari dua malam dia disekap oleh kucing peliharannya sendiri di dapur.

Wanita asal Rusia Utara itu terkurung di dapur apartemennya, sebab si kucing yang tiba-tiba berubah menjadi ganas akan siap menerkam jika ia coba-coba berani untuk keluar. 

Alhasil, wanita Rusia yang tinggal di Kota Arjanguelsk itu tak bisa berbuat banyak hingga ada yang menolong. 

Melansir dari Mirror, kucing peliharaan wanita itu akan menyerang setiap kali majikannya mencoba untuk meninggalkan dapur.

Setiap Warga Akan Diberi Uang Rp 3 M Cuma-cuma, Raja King of The King Siap Melunasi Hutang Indonesia

RESMI Mulai Sabtu 1 Februari 2020 Layanan WhatsApp Tak Bisa Lagi Dipakai di HP Android dan iOS Lawas

Seekor kucing dikabarkan menyekap pemiliknya di dapur selama 2 hari.
Seekor kucing dikabarkan menyekap pemiliknya di dapur selama 2 hari. (Pixabay)

Wanita yang tak disebutkan namanya itu mengatakan kucingnya akan "sangat marah" dan terus memaksanya untuk berada di dapur.

Tapi, saat ia mencoba keluar dari dapur, si kucing yang bersembunyi di lorong akan menyerangnya.

Wanita itu akhirnya berhasil keluar dari dapur berkat bantuan dari seorang pria.

Pria yang tengah berjalan menyusuri jalan dekat apartemen itu melihat si wanita bersandar di balik jendela di lantai tiga.

Kemudian wanita itu melambaikan tangannya meminta bantuan, menurut pernyataan polisi Rusia pada Minggu (19/1/2020).

Wanita terkurung di kamar
ilustrasi Wanita terkurung di kamar (Shutterstock)

Pria itu lalu memberi tahu layanan darurat yang kemudian masuk ke apartemen si wanita melalui jendela dapur.

Tim penyelamat kemudian menangkap kucing ganas tersebut menggunakan selimut.

Ilustrasi kucing
Ilustrasi kucing (SHUTTERSTOCK )

Polisi, yang menyebut kucing itu "binatang buas", mengamankannya dengan alat pengangkut dan mengembalikannya ke wanita itu.

Walaupun terjebak di dapur selama 2 hari, namun wanita itu dinyatakan sehat dan tak membutuhkan pertolongan medis.

Kasus Kucing di Indonesia 

Berbeda dengan di Rusia, di Indonesia kucing peliharaan di Mojokerto, Jawa Timur justru jadi penyelamat nyawa satu keluarga. 

Kucing itu jadi penyelamat setelah tiga kali menggagalkan teror ular kobra yang akan masuk ke rumah Widarti (43) di Desa Kepuhanyar, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto.

Widarti dan suaminya Nurul Huda (46) memelihara kucing kampung ini sudah sekitar 9 bulan.

Widarti menjelaskan teror ular kobra yang akan masuk rumahnya sudah terjadi selama tiga kali berturut-turut mulai dari Hari Selasa (17/12/2019) hingga Kamis (19/12).

Ular kobra itu tertangkap kucing peliharaannya menjelang petang.

"Saya tidak tahu asal ular kobra itu dari mana mungkin dari sawah atau sungai," ujarnya saat ditemui Surya di kediamannya, Senin (23/12/2019).

Berkat kucing peliharaannya, keluarga ini selamat dari teror ular kobra yang menyerang 3 kali berturut-turut
Berkat kucing peliharaannya, keluarga ini selamat dari teror ular kobra yang menyerang 3 kali berturut-turut (Kolase Surya/Tribun Jatim)

Ia mengatakan pada hari pertama kucing miliknya mengejar ular kobra yang masuk melalui celah di samping kiri rumahnya.

Insting kucing ini berupaya menghalau ular kobra berukuran sekitar 80 sentimeter.

Dari tiga ular kobra itu dua ekor mati digigit kucing peliharaannya.

Satu ekor ular kobra masih ada bersembunyi di dalam liang halaman rumahnya.

"Jadi dua ular kobra mati terkena bagian kepalanya digigit kucing saya yang satu ekor lolos belum bisa ditangkap," ungkapnya kepada Tribunjatim.com.

Teror ular kobra ini, lanjut Widarti, sempat membuat keluarganya was-was apalagi rumahnya berada di dekat area persawahan.

Sebagai langkah antisipasi ia seringkali membersihkan tumpukan barang bekas dan sampah supaya tidak menjadi sarang hewan liar seperti ular kobra.

Selain itu, dia juga memberi Kamper atau Kapur Barus wawangian di setiap sudut rumah dan pintu mencegah hewan malata tidak sampai masuk ke dalam kediamannya.

"Jadi setiap malam itu lubang di bawah pintu saya taruh kain biar (Ular Kobra) tidak masuk ke dalam rumah," jelasnya.

Menurut dia, keluarganya sejak lama sudah memelihara kucing.

Apalagi, kucing sebagai hewan peliharaan itu tenyata juga mempunyai manfaat yaitu bisa mencegah ular liar atau ular kobra masuk ke dalam rumah.

"Ya alhamdulillah Si Putih (Kucing) bisa menolong kami mengusir ular kobra," tandasnya kepada Tribunjatim.com.

cara mengatasi teror ular kobra
Ilustrasi foto teror ular kobra (Tribunnews)

Ditambahkannya, suaminya Nurul Huda sempat merekam video ketika kucing peliharaannya menghalau seekor ular kobra yang akan masuk ke dalam rumahnya.

Saat mereka berada di teras rumah secara tiba-tiba kucing ini menghampiri sesuatu yang bergerak di pinggir tembok rumahnya.

Dari rekaman video itu, kata dia, si putih kucing peliharaannya berusaha melawan seekor ular kobra yang berukuran sebesar jempol orang dewasa.

Ia sempat mengira kalau itu adalah ular sawah.

Namun saat didekati ternyata bagian kepalanya melebar yang ternyata ular kobra. Mereka membiarkan karena tidak berani menangkap ular berbisa tinggi ini.

"Ya dipukul-pukul gitu ular kobra itu sama kucing saya sampai masuk ke dalam lubang," tukasnya.

Dua ekor ular kobra juga masuk ke permukiman warga yang tidak jauh dari rumahnya. Ular kobra itu diketahui warga bernama Karjono menjelang petang.

Warga berhasil menangkap dan memukul ular kobra itu sampai mati.

"Takut ya ada berita teror ular kobra yang sudah masuk Bangsal, Gunung Gedangan dan daerah Mojokerto, kita antisipasi saja agar tidak sampai masuk ke dalam rumah," sebut Widiarti.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved