BPS Ungkap Kunjungan Turis Asing ke Wilayah Jatim Turun Tajam, Kepala BPS : Perlu Obyek Wisata Baru

BPS Ungkap Turun Tajamnya Kunjungan Turis Asing ke Wilayah Jatim, Kepala BPS : Perlu Obyek Wisata Baru 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Wisawatan mancanegara alias turis asing yang datang dan mengunjungi Jawa Timur turun drastis.

Ini terlihat dari data yang dibeber oleh Badan Pusat Statistik ( BPS ) Jatim.

Bahwa, sepanjang tahun 2019 kunjungan wisatawan mancanegara dan turis asing ke Jatim jauh mengalami penurunan dibandingkan tahun 2018.

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan, Jumat (7/2/2020).

Catatan data terkait penurunan wisman ke Jatim itu, kata Dadang berdasarkan perhitungan data yang lewat pintu masuk Bandara Internasional Juanda.

"Berdasarkan catatan kami, jumlah turis asing ke Jawa Timur yang datang lewat Bandara Juanda alami penurunan.

Yakni, dari W320.529 kunjungan di sepanjang 2018 menjadi 243.899 kunjungan di sepanjang 2019," tegas  Dadang di Kantor BPS Jatim, Jalan Kendangsari Surabaya.

Menurut Dadang Hardiawan, turunnya kunjungan wisman di Jatim pada 2019 dibandingkan 2018 karena even-even bertaraf Internasinal lebih banyak ada di 2018 dari pada di 2019.

Berkaca dari hal itu juga, Dadang mengatakan perlu adanya upaya pemerintah untuk memunculkan obyek wisata baru yang menarik di Jatim khususnya di tahun 2020 ini, dimana agar kunjungan wisatawan mancanegara di Jatim hasil kedepannya di 2020 alami peningkatan jika dibanding 2019.

Lebih lanjut Dadang juga menerangkan, bahwa penurunan kunjungan Wisman ke Jatim tidak terjadi berdasarkan data yang pihaknya hitung secara keseluruhan tahun 2019 dibanding 2018 saja.

Namun di Desember 2019 jika di banding Desember 2018 kunjungan wisman ke Jatim tercatat juga mengalami penurunan.

"Pada Desember 2019, jumlah kunjungan turis asing ke Jawa Timur turun 22,79 persen jika di banding Desember 2018.

Yakni, dari sebanyak 26.609 kunjungan pada Desember 2018 menjadi hanya 20.546 kunjungan di Desember 2019," tegasnya.