Pasukan Khusus Anti-Copet Bakal Disiagakan di Stadion Kanjuruhan saat Laga Arema FC pada Liga 1 2020

Aksi pencopet di Stadion Kanjuruhan saat laga Arema FC berlangsung sering meresahkan para Aremania

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Polres Malang bakal memperketat pengamanan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Pengamanan itu dilakukan Polres Malang lantaran Stadion Kanjuruhan akan menjadi venue laga Liga 1 2020 Arema FC.

Satu di antara hal yang menjadi fokus antisipasi Polres Malang adalah pencopet saat pertandingan berlangsung di Stadion Kanjuruhan.

• Kurniawan Kartika Ajie Tak Masuk Daftar Pemain yang Dibawa Arema FC ke Kandang PS Tira Persikabo

• Mario Gomez Ketakutan saat Asisten Pelatih Arema FC Beri Pengakuan Mengejutkan, Akhirnya Tak Terduga

• Link Live Streaming Persebaya Vs Persik Kediri, Laga Pembuka Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bung Tomo

“Antisipasinya di setiap tribune nanti anggota yang berpakaian preman akan lebih diperbanyak,” ujar Kapolres Malang, AKBP Hendri Umat, saat rapat koordinasi bersama Aremania, Sabtu (29/2/2020).

AKBP Hendri Umat mengaku, telah mendapat laporan tentang maraknya aksi copet di Stadion Kanjuruhan saat Arema FC berlaga.

Pencopetan itu, kata AKBP Hendri Umat, terkadang memicu keributan antar suporter.

Selain menyiapkan pasukan tambahan berpakaian preman, AKBP Hendri Umat juga mengimbau Aremania tidak terkecoh.

Sebab, kata dia, pencopet yang beraksi di Stadion Kanjuruhan adalah sindikat dan dikenal bisa bekerja secara cepat.

“Jadi mungkin nawak-nawak di masing-masing korwil jangan fokus mengejar orangnya saja," ungkap AKBP Hendri Umat.

"Tapi ada yang ngejar pelaku dan ada yang mencari barang buktinya itu,” kata dia.

• Tiket Laga Pembuka Liga 1 2020 Persebaya Vs Persik Kediri Ludes Terjual, Panpel Perketat Keamanan

• Laga Pembuka Liga 1 2020 Persebaya Vs Persik Dipastikan Berlangsung Meriah, Ada Pertunjukan Lampunya

Seorang perwakilan Aremania, Fandi Wijaya mengatakan, perlu dipasang CCTV agar pencopet di Stadion Kanjuruhan tertangkap.

“Selama ini yang menjadi titik lemah dari pengamanan adalah pencopet ini,” ucap Fandi.

Pencopetan, lanjut Fandi, membuat keakraban antar Aremania terusik.

Tidak jarang, katanya, antar Aremania saling tuduh karena ulah pencopet.