Berita Surabaya
Teriakan Siswi SMP di Malam Sepi, Mampu Hentikan Aksi Dua Pelaku Begal di Surabaya, Lihat Endingnya
Anggota Reskrim Polsek Sukomanunggal menangkap dua pelaku begal yang berkeliaran di Jalan Lontar, Kelurahan Lontar, Kecamatan Sambikerep, Surabaya.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Elma Gloria Stevani
lihat foto
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Anggota Reskrim Polsek Sukomanunggal menangkap dua pelaku begal yang berkeliaran di Jalan Lontar, Kelurahan Lontar, Kecamatan Sambikerep, Kota Surabaya.
Penangkapan dilakukan setelah dua pelaku begal tersebut berusaha merampas motor milik siswi SMP pada, Jumat (13/3/2020) sekitar pukul 20.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunMadura.com, dua pelaku begal tersebut bernama M. Babus Salam (21) asal Jalan Sukomanunggal Baru Utara PJKA Surabaya dan Abdul Rofiq (22) asal Jalan Tambak Lumpang, Surabaya.
• 7 Cara Cegah Virus Corona Versi Dinas Kesehatan Kota Malang, Hindari Pergi ke Tempat Ramai
• Sindiran Pedas Medina Zein Pada Irwansyah yang Lagi Berlibur di Eropa: Bukannya ke Kantor Polisi ?
• Persebaya Surabaya Kalah 3-4, Ada Kesalahan Rivky Mokodompit di Balik Gol Pertama Persipura Jayapura
Perampasan motor bermula dari korban bersama teman perempuannya sedang duduk-duduk di lokasi kejadian.
Tak disangka, M Babus Salam dan Abdul Rofiq tiba-tiba menghampiri korban.
M Babus Salam dan Abdul Rofiq kala itu sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna bur dengan aksen putih.
Lalu kedua pelaku berhenti dan merampas kunci kontak sepeda motor Honda Beat berwarna merah dan putih milik korban yang menempel di sepeda motornya.
Merasa motornya dirampas, seketika itu juga korban berteriak minta tolong dan didengar oleh anggota Reskrim Polsek Sukomanunggal yang sedang patroli tertutup tidak jauh dari lokasi kejadian.
"Setelah terjadi aksi kejar-kejaran, kedua pelaku akhirnya berhasil diamankan oleh anggota Reskrim," sebut Kompol Budi Nurtjahjo, Kapolsek Sukomanunggal, Sabtu (14/3/2020).
Saat itu juga keduanya langsung digelandang ke Mapolsek Sukomanunggal guna dilakukan penyidikan mendalam juga pengembangan.
"Sementara, korban sendiri menjelaskan, selain merampas kunci kontak sepeda motornya, kedua pelaku juga sempat menanyakan keberadaan HP milik korban," tutup Kompol Budi Nurtjahjo.
• Aji Santoso Enggan Salahkan Pemainnya Setelah Persebaya Surabaya Kalah Dramatis Lawan Persipura
• BERITA TERPOPULER MADURA HARI INI: Polisi Tembak Sindikat Narkoba hingga Ibu Rumah Tangga Jual Sabu
• TERPOPULER BOLA: Joko Susilo Optimistis Persik Bawa Pulang 3 Poin hingga Da Silva Gagal Penalti
Polisi juga mengamankan barang bukti berupa, 1 (satu) unit sepeda motor Honda Beat, warna merah putih, Nopol L 3204 WX (milik korban) dan 1 (satu) unit sepeda motor Honda Beat, warna biru putih, Nopol L 5102 VI (milik pelaku).
Dari pengakuan tersangka, mereka baru sekali ini beraksi dan spontan saat melihat korban dua anak ini lengah.
"Saya lihat ada kesempatan dan langsung coba-coba saja rampas motor itu," akunya.
Meski begitu, keduanya tak membekali diri dengan senjata tajam dalam aksi kejahatannya.
"Ya karena gak persiapan, saya juga spontan saja itu," tandas pelaku.
