Antisipasi Virus Corona di Jawa Timur

Cegah Virus Corona di Surabaya, Wali Kota Risma Ikut Semprot Disinfektan di 98 Titik

Penyemprotan disinfektan di berbagai titik terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di Surabaya.

Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/YUSRON NAUFAL PUTRA
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini turun secara langsung melakukan penyemprotan disinfektan untuk tangkal sebaran virus Corona di Surabaya, Selasa (17/3/2020). 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya gencar melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah titik lokasi di Kota Surabaya.

Layanan publik seperti Balai Kota Surabaya, sekolah, hingga tempat ibadah, tidak luput dari penyemprotan disinfektan.

Penyemprotan disinfektan dilakukan untuk membersihkan bakteri dan berbagai macam virus, terutama penyebaran virus corona.

 Polda Jatim Pastikan Layanan Publik di Mapolda Tetap Buka di Tengah Mewabahnya Virus Corona

 BKD Jatim Pastikan Pelaksanaan Tes SKB CPNS 2019 di Jawa Timur Ditunda, Antisipasi Virus Corona

 Layanan Pengurusan Dispendukcapil Jember Dihentikan Sementara, Warga Bisa Datang ke Kantor Kecamatan

"Agar mengurangi bahaya mikroorganisme," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita, Senin (16/3/2020).

Sedikitnya, ada ratusan personel dilibatkan untuk melakukan upaya itu.

Febria mengatakan, sebelum dilakukan penyemprotan, pihaknya juga menggunakan alat khusus untuk melihat mikroorganisme di lokasi.

"Itu diukur dulu sebelum itu berapa nilai kumannya, sesudah itu berapa nilai kumannya, ada alatnya," terang Febria.

Rencananya, upaya tersebut bakal dilakukan selama sepekan ke depan dengan menyasar berbagai titik dan lokasi yang telah ditentukan.

Petugas dari Pemkot Surabaya saat melakukan penyemprotan menggunakan disinfektan, Senin (16/3/2020).
Petugas dari Pemkot Surabaya saat melakukan penyemprotan menggunakan disinfektan, Senin (16/3/2020). (TRIBUNMADURA.COM/SUGIHARTO)

Terutama, kata dia, penyemprotan dilakukan di lokasi-lokasi yang memang menjadi tempat berkumpulnya banyak orang.

Febria juga mengungkapkan, pihaknya bakal melakukan evaluasi untuk menilai apakah perlu kembali dilakukan penyemprotan.

"Nanti kita lihat ke depannya, apakah nanti akan diulang kembali kita selesaikan dulu sepekan semuanya, baru nanti kita lihat, kita evaluasi lagi," ungkapnya.

 Terjadi Panic Buying di Kota Batu, Gubernur Khofifah Pastikan Stok Pangan di Jawa Timur Aman

 Pengelola Tempat Wisata Kabupaten Malang Tak Dilarang Beroperasi di Tengah Penyebaran Virus Corona

 Kawasan Wisata Religi Sunan Ampel Tetap Ramai Dikunjungi Peziarah di Tengah Penyebaran Virus Corona

 

Cara Membuat Hand Sanitizer Sendiri di Rumah

Antisipasi penyebaran virus corona bisa dilakukan dengan meminimalisir adanya kuman pada tangan.

Salah satu caranya adalah mencuci bersih tangan setelah melakukan kegiatan.

Tapi, jika dalam keadaan yang tak memungkinkan, bisa menggunakan hand sanitizer untuk menghilangkan bakteri atau kuman yang ada di tangan.

Setelah adanya wabah virus corona, diketahui sulit mencari hand sanitizer di beberapa apotik bahkan toko.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved