Virus Corona di Malang

Pemkot Berencana Bagikan 500 Masker Gratis untuk Warga Kota Malang, Tunggu Hal Ini Lebih Dulu

Sebanyak 500 ribu masker bakal dibagikan kepada masyarakat Kota Malang secara gratis.

Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/M RIFKY EDGAR
Wali Kota Malang, Sutiaji bersama dengan Kapolresta Malang Kota Kombespol Leonardus Simarmata dan Dandim 0833 Kota Malang, Letkol Inf Tommy Anderson, Senin (30/3/2020). 

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Pemkot Malang berencana membagikan 500 ribu masker kepada masyarakat secara gratis.

Hal ini dilakukan Pemkot Malang menyusul imbauan pemerintah untuk memakai masker guna pencegahan Covid-19 atau virus corona.

“Beberapa hari lalu saya dijanjikan masker oleh perusahaan jumlahnya 500 ribu," ujar Wali Kota Malang, Sutiaji, Senin (6/4/2020).

Wali Kota Kediri Tegaskan Virus Corona Bukan Aib, Minta Warga Tak Diskriminasi Pasien Covid-19

Sampang Madura Zona Hijau Virus Corona, Pasien Positif dan Pasien Dalam Pengawasan Masih Zero

China Kini Hadapi Lonjakan Kasus Virus Corona Asimptomatik, Pasien Covid-19 Wajib Dua Kali Tes Swap

"Tapi belum datang sampai sekarang. InsyaAllah nanti kalau datang kami bagikan kepada masyarakat,” sambung dia.

Sembari menunggu, kata dia, masyarakat diminta untuk membuat masker secara mandiri.

Agar maksimal, kata dia, pembuatan masker harus mengikuti petunjuk WHO yakni terdiri dari tiga lapis.

“Kemarin kan katanya boleh pakai masker kain karena masker bedah ini untuk tenaga medis," ucap dia.

"Jadi buat sendiri bisa tapi harus ada penyaringnya,” katanya.

Sebelumnya, juru bicara penanganan Covid-19 nasional, Achmad Yurianto meminta, seluruh warga untuk menggunakan masker saat keluar rumah guna mencegah penularan virus corona.

Penggunaan masker, menurut dia, penting karena banyak kasus positif virus corona tanpa gejala.

Hal ini membuat penularan dapat terjadi tanpa disadari.

Pemkot Malang Siapkan Tiga Rumah Transit Bagi ODR, Universitas Kanjuruhan Satu di Antara Lokasinya

Dampak Virus Corona, Bea Cukai Madura Gelar Rapat Pembangunan Zona Integritas Lewat Video Meeting

Masker Rawan Didaur Ulang

Kelangkaan masker, khususnya masker bedah sekali pakai, membuat harganya kini melambung tinggi di pasaran.

Satu boks isi 50 masker biasanya memiliki harga sekitar Rp 40 ribu.

Adanya virus corona membuat harga masker kini naik dua kali lipat hingga mencapai Rp 85 ribu bahkan lebih.

Langkanya masker rentan disalahgunakan oleh orang tak bertanggung jawab.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved