Virus Corona di Jawa Timur
Dirut RSUD Dr Soetomo Ungkap Penyebab Tenaga Kesehatan Banyak Terpapar Covid-19, Ini Jadi Sorotannya
Tenaga medis yang terpapar Covid-19 atau virus corona kebanyakan tidak bertugas di ruang isolasi.
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Ketua Gugus Kuratif Penanganan Covid-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi mengungkapkan, ada banyak tenaga medis yang terpapar virus corona.
dr Joni Wahyuhadi mengatakan, tenaga medis yang terpapar Covid-19 kebanyakan merupakan tenaga medis yang tidak bertugas di ruang isolasi.
"Para nakes yang terdampak Covid ini bukan yang bertugas di high care atau intensif care," kata dr Joni Wahyuhadi ketika ditemui SURYA.CO.ID ( grup TribunMadura.com ), Rabu (20/5/2020).
• Sinopsis Episode Terakhir Drama Korea The World of the Married, Akhir Tak Terduga Nasib Lee Tae Oh
• Dirut RSUD Dr Soetomo Surabaya: Penggunaan Masker Bisa Turunkan Penularan Covid-19 hingga Nol
• Link Download Drama Korea Hyun Bin dan Son Ye Jin Crash Landing on You Sub Indo Episode 1 - 16 (End)
"Beliau merawat pasien di ruangan dan kemungkinan ada pasien sakit juga Orang Tanpa Gejala (OTG) Covid-19 yang menjadi carier," sambung dia.
Menurut dia, di ruangan perawatan reguler biasanya tidak disediakan APD.
Hal itu berbeda dengan tempat high care, intensif care untuk pasien Covid.
"Maka dari itu saat ini semua nakes jika tidak merawat di high care atau intensif care, minimal memakai masker untuk menghalangi droplet," ujar Dirut RSUD Dr Soetomo Surabaya itu.
Selain itu penerapan psisical distancing, kata dia, harus terus diterapkan untuk mengurangi terpaparnya Covid-19.