Jasad Bayi di Ladang Tembakau
Kronologi Penemuan Jasad Bayi di Ladang Tembakau Pamekasan, Begini Kondisi Jasad Saat Ditemukan
Berdasarkan keterangan saksi yang pihaknya peroleh, posisi tubuh bayi saat ditemukan pertama kali, dalam keadaan telanjang dan tanpa penutup
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Polsek Pakong mengungkap kronologis penemuan jasad bayi laki-laki yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di ladang tembakau Dusun Sumber Taman, Desa Pakong, Kabupaten Pamekasan, Madura, Sabtu (4/7/2020).
Kapolsek Pakong, Iptu Setiyono memperkirakan usia bayi tersebut kurang lebih tujuh bulan.
Dugaan sementara, bayi ini sengaja dibuang oleh pelaku dalam keadaan meninggal dunia.
Berdasarkan keterangan saksi yang pihaknya peroleh, posisi tubuh bayi saat ditemukan pertama kali, dalam keadaan telanjang dan tanpa penutup sehelai kain apa pun.
• Daftar Harga HP Xiaomi di Awal Juli 2020, Mulai dari Redmi 8A, Redmi Note 9 Hingga Black Shark
• Update, Harga Oppo di Awal Juli 2020, Rekomendasi Apik Mulai Oppo A31, Oppo Reno Hingga Oppo A92
• Hukuman Denda Diberikan Pada Emak-Emak yang Viral Bermain TikTok di Suramadu, ini Pesannya
Selain itu, posisi tubuh bayi saat ditemukan pertama kali dalam keadaan telentang tepat di bawah daun tembakau yang diperkirakan masih tumbuh berusia 20 hari.
Bayi tersebut, kata dia ditemukan pertama kali oleh warga setempat bernama Hadi, Jumat (3/7/2020) kemarin sekitar pukul 15.30 WIB.
Guna mengungkap kasus pembuangan jasad bayi itu, pihaknya sudah mengerahkan anggota Unit Reskrim Polsek Pakong untuk menggali informasi dan memeriksa saksi di area TKP.
Ia mengaku, juga sudah memerintahkan anggotanya agar mencari informasi mengenai apakah ada warga di area penemuan bayi tersebut yang sedang hamil besar dan sudah melahirkan.
"Akan kami buru dan pasti akan mencari tahu siapa pelaku dibalik pembuangan bayi ini," kata Iptu Setiyono kepada TribunMadura.com.
Tidak hanya itu, Iptu Setiyono juga mengaku sudah memerintahkan anggotanya untuk mencari tahu jejak larinya pelaku.
Ia meminta, apabila warga setempat yang melihat ada warga luar Kecamatan Pakong yang sengaja membuang jasad bayi tersebut, untuk segera melaporkan kepada pihaknya.
"Personel kami sudah mendatangi kediaman warga yang menemukan jasad bayi tersebut pertama kali," ujarnya.
Kasak-kusuk warga setempat, memang membenarkan bahwa jasad bayi laki-laki yang sudah meninggal dunia tersebut ditemukan di ladang tembakau.