Satpam Perumahan di Surabaya Nyambi Jualan Sabu saat Malam Hari, Sempat Kabur Ketika Ditangkap

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Seorang satpam perumahan di Kota Surabaya ditangkap Unit Reskrim Polsek Sukolilo.

Satpam perumahan bernama M Erfan Saputro (26) itu ditangkap setelah pengembangan kasus penangkapan Kusnanto.

Dari tangan tersangka Erfan, polisi menemukan satu poket sabu seberat 1,20 gram.

• Pedagang di Pasar Pasar Comboran Kota Malang Ditemukan Tewas di Lorong Stan Usai Makan Siang

• Petugas Hotel Curiga saat Ketuk Kamar Tamu, Temukan Hal Mengejutkan di Kasur: Ada Mayat Tergeletak

• UPDATE Corona Kota Blitar 28 Juli 2020: 28 Pasien Positif Covid-19 Sembuh, 5 Orang Lainnya Dirawat

"Saat kami melakukan penangkapan walanya tersangka ini berusaha kabur," kata Kanit Reskrim Polsek Sukolilo Surabaya, Iptu Zainul Abidin, Selasa (28/7/2020).

"Kemudian tim melakukan pengejaran karena di pos satpam itu ada dua orang. Akhirnya tim dibagi dua," sambung dia.

"Satu menangkap KS dan satu lagi mengejar ES," ujarnya.

Tak puas menemukan sepoket sabu, polisi kemudian menggeledah rumah tinghal Erfan.

Di sana, polisi menemukan beberapa barang bukti lainnya, seperti alat isap sabu, plastik klip satu bendel, dan sebuah handpone.

Dari keterangan Erfan, sabu itu didapat dari Kusnanto yang lebih dulu ditangkap.

• Salah Pergaulan, 4 Pemuda di Surabaya Terjerumus Narkoba, Ditangkap Polisi saat Asyik Pesta Sabu

• Kurir Narkoba di Malang Ketagihan Konsumsi Sabu, Ngaku Awalnya Cuma Dibayar Narkoba oleh Bandar

Keduanya disuplai oleh seorang bandar berinisial SY yang kini masih dalam pengejaran.

Setidaknya, Erfan jalani bisnis sabu itu sudah sejak lima bulan lalu.

"Baru lima bulan pengakuannya. Nyambi jaga perumahan sambil jual sabu kalau malam," kata dia.

"Selain itu juga konsumsi sabu agar stamina terjaga katanya" tandas mantan Kanit Reskrim Polsek Tegalsari itu.

Akibat Salah Pergaulan