BREAKING NEWS - Rumah Bupati Kediri Diteror, Orang Misterius Naik Motor dan Lempar Petasan ke Garasi

TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Pada Minggu (16/8/2020) sekitar pukul 03.30 WIB, rumah Bupati Kediri diteror orang yang tidak dikenal.

Kasatreskrim Polres Kediri AKP Gilang Akbar membenarkan informasi tersebut kepada awak media.

"Iya benar sekitar pukul 03.00 WIB sampai 03.30 WIB ada orang yang tidak dikenal melempar dengan petasan ke garasi rumah pribadi Bupati," ujar AKP Gilang Akbar.

• Ramalan Zodiak Minggu 16 Agustus 2020, Virgo Bertemu Cinta Impian, Kehidupan Asmara Cancer Stagnan

• Ramalan Zodiak Minggu 16 Agustus 2020, Taurus Jangan Sampai Boros, Cancer Berharap Rezeki Nomplok

• Tahun 2020 Pengajuan Pernikahan Dini di Lumajang Naik 2 Kali Lipat, Dispensasi Nikah Jadi Penyebab

Diketahui menurut AKP Gilang Akbar untuk jumlah pelaku yang melakukan aksi teror diketahui terdapat 2 orang.

"Pelaku menggunakan sepeda motor Vario," kata AKP Gilang Akbar kepada TribunMadura.com.

AKP Gilang Akbar menambahkan, aparat kepolisian saat ini tengah amankan sejumlah barang bukti berupa selongsong bekas petasan kembang api di tempat kejadian perkara (TKP).

"Terjadi beberapa kali ledakan dengan 5 tembakan yang mengarah ke Garasi Bupati Kediri," tambah AKP Gilang Akbar kepada TribunJatim.com.

Sementara itu Kepala Satpol PP Kabupaten Kediri Agung Joko Retmono menjelaskan bahwa awal kejadian ini di lapangan Petugas melihat sebuah ledakan yang berasal dari tiang listrik.

"Setelah diliat oleh petugas ternyata terdapat sebuah petasan yang dilempar ke Garasi," ujar Agung Joko.

Petasan yang dilempar akhirnya mengenai salah satu Mobil dari Bupati Kediri.

• Meski Status Virus Corona di Gresik Masuk Zona Oranye, Pemkab Tetap Fokus Menangani Kasus Covid-19

• Jadwal Film dan Acara TV Trans TV SCTV RCTI GTV Minggu 16 Agustus 2020, Ada Salt dan Indiana Jones

• 22 ASN Pemkot Batu Terinfeksi Covid-19, 4 Meninggal Dunia, Puskesmas Hingga Desa Tetap Buka Layanan

"Setelah dinyalakan di luar petasan dilempar ke dalam dan meledak di sana," terang Agung Joko Retmono.

Menurut Agung Joko Retmono saat kejadian berlangsung terdapat 3 petugas Satpol PP yang bertugas.

"Biasanya petugas berjaga di depan rumah beliau (Bupati Kediri) namun hanya memantau garasi tempat kejadian perkara," pungkas Agung Joko Retmono Kepala Satpol PP Kabupaten Kediri.

Penulis: Farid Mukarrom

Editor: Elma Gloria