Pendaki Gunung Lawu Meninggal Usai Mengeluh Tak Enak Badan, Sempat Kerokan Sebelum Mendaki
Seorang pendaki asal Desa Wonoharjo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Angga (27) meninggal dunia di Gunung Lawu.
TRIBUNMADURA.COM - Seorang pendaki meninggal di Gunung Lawu.
Ia meninggal setelah sempat mengeluh tak enak badan.
Sebelumnya, ia sempat membantu temannya mendirikan tenda.
Akhirnya sebagian rombongan melaporkan ada yang membutuhkan pertolongan.
Seorang pendaki asal Desa Wonoharjo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Angga (27) meninggal dunia di Gunung Lawu.
Dikabarkan Ia sempat diberi pertolongan sebelum menghembuskan napas terakhirnya.
• Mengenal I Gede Swadiaya: Preman Pengusaha Kuta, 20 Tahun Cari Ustaz Madura yang Kenalkan Islam
• Mulai Besok, Masyarakat di Malang yang Tidak Pakai Masker Bakal Diberi Sanksi Bersih-Bersih Selokan
• Mengenal Ali Zaenal, Founder Bani Grup di Pamekasan, Awal Rintis Karier hingga Jadi Pengusaha Sukses
Dari informasi yang dihimpun, korban melakukan pendakian pada Sabtu (22/8/2020) sekira pukul 17.30 WIB.
Untuk lebih mengetahui soal tragedi tewasnya pendaki di Gunung Lawu, berikut 5 faktanya.
Kronologi Kejadian
Ketua Paguyuban Giri Lawu (PGL), Miko Wicaksono menjelaskan korban atau survivor mulai mendaki Sabtu (22/8/2020).
Survivor mendaki bersama rombongan berjumlah 6 orang.
Survivor mulai merasakan tubuhnya dingin sekira pukul 00.00 WIB saat berada di bawah Pos 2.
"Sampai di pos 2, survivor sempat mendirikan tenda," jelasnya kepada TribunSolo.com ( TribunMadura.com network ), Minggu (23/8/2020).
Kondisi survivor belum juga membaik.