Berita Entertainment
Polemik Kata Anjay, Lutfi Agizal Minta Maaf dan Akan Hentikan Pembahasan Anjay, Simak Klarifikasinya
Kini Lutfi Agizal mengaku mengakhiri pembahasan konten terkait kata anjay di media sosial terutama Youtubenya.
TRIBUNMADURA.COM - Polemik pembahasan kata anjay masih dibahas warganet.
Namun, kini Lutfi Agizal mengaku mengakhiri pembahasan konten terkait kata anjay di media sosial terutama Youtubenya.
Lutfi Agizal mengaku kata anjay masih multitafsir.
Namun dirinya juga mengaku jika ada instansi atau lembaga yang membahas hal itu, ia menyerahkan hal itu sepenuhnya kepada instansi itu.
"Saya ingin menyudahi pembahasan kata anjay ini di konten Youtube saya," jelas Lutfi Agizal.
• Beredar Foto Rizky Billar Bertemu dengan Ayah Kandung dan Ajak Lesti Kejora, Ini Respon Si Pedangdut
• Harga Oppo di Awal September 2020, Mulai Oppo A1K, Oppo A9, Oppo Reno Hingga Oppo A92
• Resmi, PDI Perjuangan Usung Kelana Aprilianto - Dwi Astutik Maju pada Pilkada Sidoarjo 2020
Pernyataan tersebut diungkapkan Lutfi dalam sebuah video yang ia unggah di kanal YouTube- nya yang berjudul "Klarifikasi: AKhir Kisah Anja*y.. "Bahasa Menunjukkan Bangsa".
Seperti diketahui, belakangan ini kata anjay menjadi bahan perbincangan publik setelah Lutfi Agizal membahasanya dengan mendatangkan sejumlah narasumber.
Lutfi bermaksud mengupasnya dari beragam lima sisi, termasuk dari pemuka agama hingga lawyer.
Namun baru dua narasumber yang ia datangkan sejauh ini, yakni ahli bahasa dan psikolog, konten yang ia buat tersebut mendapat sorotan dari berbagai pihak.
Kontennya menuai pro kontra, ada yang mendukung namun banyak pula yang mengkritik karena hal itu dirasa tidak penting.
Sadar mendapat sorotan yang kuat, kini Lutfi pun menyatakan akan menghentikan pembahasan kata anjay dan tak akan meneruskannya.
"Dikarenakan terjadi banyak hal dan banyaknya masukan kepada saya, saya tentunya tidak ingin mempermasalahkan dan menjadikan ini sebuah masalah yang jauh lebih besar," ungkap Lutfi dalam pernyataanya.
Ia sudah tak mau ikut campur jika nanti kedepannya ada instansi, LSM atau lembaga pemerintahan yang melanjutkan pembahasan tentang kata anjay itu.
• Harga Oppo di Awal September 2020, Mulai Oppo A1K, Oppo A9, Oppo Reno Hingga Oppo A92
• Jika Jadi Pindah ke Juventus, Suarez Bakal Jadi Pemain Gaji Terbanyak di Bawah Cristiano Ronaldo
"Apabila ada instansi ada LSM atau lembaga pemerintahan yang ingin melanjutkan untuk mengkaji atau membahas mengenai fenomena yang viral ini, saya kembalikan kepada pihak-pihak tersebut, namun saya pribadi sudah tidak akan membahas ini lagi," terangnya.
Setelah pembahasannya bersama dua narasumber, Lutfi menyadari jika kata anjay adalah kata yang bersifat multitafsir.
"Demi kenyamanan kita bersama dikarenakan setelah saya rilis dari dua narasumber ini terdapat dua hal yang saya tangkap, yaitu kata anjay ini memiliki multi tafsir yang bisa diartikan A dan bisa diartikan B," kata Lutfi.
"Namun juga penggunaan kata-kata ini harus melihat pada kondisi tujuan untuk melihat kalimat tersebut, tentunya bisa kalimat positif bisa juga untuk menyakiti ataupun hal negatif," sambungnya.
Lutfi pun minta maaf jika konten yang ia buat tersebut malah menjadikan permasalahan dan menyakiti hati pihak lain.
"Maksud dari tujuan saya untuk mengangkat konten edukasi ini bukan untuk memecahbelahkan bangsa ini, justu saya hadir ini hanya untuk memberikan sudut pandang yang lain, kalau dirasa menjadi sebuah permasalahan menjadi hal yang menyakiti hati, saya dan tim saya mohon maaf sebesar-besarnya," tuturnya.
"Dan apabila kalian ingin tetap menggunakan kata-kata tersebut, saya mohon untuk dapat digunakan di tempat yang tepat, semoga tidak ada orang yang merasa tersakiti dengan kalimat-kalimat ataupun ucapan-ucapan yang kita omongkan," terang Lutfi.
(Tribunnews.com/Tio)