Wacana Fadli Zon Usulkan Nama Provinsi Sumbar Diganti Provinsi Minangkabau, Simak Alasannya
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon mengusulkan nama Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) diganti nama menjadi Provinsi Minangkabau.
TRIBUNMADURA.COM - Fadli Zon memunculkan wacana lama penggantian nama provinsi.
Provinsi yang dimaksud adalah Provinsi Sumbar yang namanya diganti menjadi Provinsi Minangkabau.
Usulan itu diketahui bukan wacana lama.
Ternyata wacana ini sudah muncul pada tahun 1970 an.
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon mengusulkan nama Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) diganti nama menjadi Provinsi Minangkabau.
Ada beberapa poin pertimbangan yang dasar usulan penggantian nama provinsi tersebut.
• Keluarga Curiga Pintu Rumah Tertutup, Saat Diintip ada Ibu dan Anak Tewas, Darah Sudah Mengering
• Masuk Surabaya Harus Negatif Covid-19, Wali Kota Risma Minta Pengelola Kos dan Hotel Monitoring Tamu
• Skuad Real Madrid Tolak Nama Baru Masuk ke Real Madrid, Meskipun Ditinggal Gareth Bale
Beberapa alasan perubahan nama itu disampaikan oleh Fadli Zon melalui keterangan tertulisnya melalui Twitter pada Rabu (23/9/2020).
Usulan perubahan nama Provinsi Sumbar menjadi Minangkabau juga tak terlepas dari polemik soal Sumbar dan Pancasila.
"Beberapa minggu lalu provinsi Sumatera Barat menjadi topik hangat setelah muncul kesan diragukan dukungannya pada Negara Pancasila. Perdebatan itu menimbulkan polemik. Saya mengusulkan agar Provinsi Sumatera Barat diganti nama saja menjadi Provinsi Minangkabau," tulis Fadli Zon.
Wacana mengubah nama Provinsi Sumatera Barat menjadi Provinsi Minangkabau, lanjutnya, sebenarnya bukan hal baru, bahkan sudah muncul sejak 1970-an.
Namun gagasan itu kini semakin relevan.
Meskipun lahir di tanah Jawa, sebagai keturunan Minang, Fadli mengaku setuju usulan penggantian nama tersebut.
Nama Minangkabau memang jauh lebih tepat dipakai jika ditinjau dari sisi sejarah dan kebudayaan.
"Apalagi, secara demografis, 88,35 persen masyarakat yang hidup di Sumatera Barat memang berasal dari etnis Minangkabau," katanya.