Madura United

Lanjutan Liga 1 2020 Diundur November, Madura United Tuntut PSSI dan PT LIB Tentukan Jadwal Pasti

Madura United sejak awal mengambil sikap sebagai klub yang tidak sepakat untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 2020 pada masa pandemi.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Dok Madura United
Seluruh pemain Madura United dan manajemen tim saat foto bersama di Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Madura. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Madura United memberikan tanggapan terkait ditundanya kembali Liga 1 2020.

Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu, Ziaul Haq mengatakan, Madura United sejak awal mengambil sikap sebagai klub yang tidak sepakat untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 2020 pada masa pandemi.

Ziaul Haq menjelaskan, sikap itu diambil dengan alasan utama yakni situasi dan kondisi wabah Covid-19 yang belum jelas penanganannya.

Batal Lawan Persib Bandung, Madura United Jamu Borneo FC di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan

4 Pemain Persebaya Positif Covid-19, Pemkot Surabaya Beri Respons, Janji Upayakan Tindaklanjut

Alasan Arema FC Rekrut Caio Ruan, Pemain Asing Pengganti Matias Malvino di Liga 1, Ini Kelebihannya

Kata Zia, perkembangan terakhir, saat keputusan apakah kompetisi akan dilanjutkan atau tidak melalui mekanisme voting, klub yang tidak ingin melanjutkan kalah suara.

Sejak adanya keputusan kompetisi Liga 1 akan dilanjutkan dan draft jadwal sudah diterima, Madura United diakuinya mulai meningkatkan intensitas latihan dan mendatangkan sejumlah pemain asing yang sebelumnya sudah pulang ke negaranya.

Menurut dia, proses mendatangkan pemain asing, bukan perkara mudah, karena mereka juga harus menjalani serangkaian protokol kesehatan dan administrasi imigrasi.

"Madura United membutuhkan kepastian secara tegas dari PSSI dan LIB tentang lanjutan kompetisi," kata Zia kepada TribunMadura.com, Selasa (29/9/2020).

"Jangan sampai klaim diundur satu bulan kemudian hari berakhir seperti hari ini," sambung dia.

Menurut Zia, tidak adanya kepastian secara tegas dari PSSI dan LIB perihal kelanjutan kompetisi akan membuat klub sangat dirugikan.

Misalnya tim tamu sudah booking hotel dan tim tuan rumah sudah memaksimalkan energi dan sumberdaya untuk pelaksanaan pertandingan.

"Dalam regulasi yang diatur adalah hanya pada jika klub peserta mundur, tanpa mengatur bagaimana jika PSSI atau pihak LIB yang menyebabkan kompetisi tidak berjalan," tutupnya.

Caio Ruan Akui Bangga Bisa Gabung Arema FC, Janji Berikan yang Terbaik untuk Tim dan Aremania

Imbauan Rahmad Darmawan untuk Pemain Madura United di Tengah Pandemi, Soroti Kebiasaan Kecil ini

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved