Persebaya Surabaya
Ini Alasan Persebaya Surabaya Sembunyikan Identitas 4 Pemain yang Positif Covid-19
Persebaya Surabaya menyebutkan nama yang terpapar Covid-19. Sebab, ada banyak pertimbangan untuk tidak menyebutkan identitas pemain.
Hal tersebut dikabarkan langsung oleh Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda.
Akan tetapi Azrul belum membuka identitas siapa saja yang dinyatakan positif Covid-19.
"Apa yang khawatirkan lebih cepat dari dugaan, ada enam anggota tim Persebaya yang positif," kata Azrul Ananda, dilansir TribunMadura.com dari laman resmi Persebaya.
Di samping itu, Kapten Persela Lamongan, Eky Taufik Febriyanto ikut prihatin dengan empat pemain Persebaya Surabaya dinyatakan positif Covid-19.
Enam anggota tim Persebaya dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab PCR oleh PT LIB pada Sabtu (27/9/2020). Operator liga itu mengirimkan rangkuman hasil tes kemarin.
Di antara enam anggota tim yang positif Covid-19, empatnya adalah pemain. Dua lainnya ofisial.
Enam orang yang positif itu sedang menjalani karantina mandiri karena kondisi tanpa gejala.
"Kami sebagai sama-sama pemain bola, sama-sama mencari nafkah di lapangan, saya turut prihatin, semoga cepet sembuh dan kembali ke lapangan juga," kata Eky Taufik Febriyanto, Selasa (29/9/2020).
• Cancer Bertemu Orang Baru hingga Gemini Tegang, Simak Ramalan Zodiak Cinta Rabu 30 September 2020
• Profil dan Biodata Nathalie Holscher, DJ Cantik yang Dikabarkan Dekat dengan Sule, Kini Jadi Mualaf
• Download Lagu MP3 DJ Play Date Albarsabit, Ada Versi DJ Angklung dan Original, Viral di TikTok
Dinyatakannya empat pemain Persebaya positif Covid-19 menambah deretan pemain positif dalam masa persiapan lanjutan kompetisi Liga 1 2020.
Sebelumnya ada bek Persik Kediri, Andri Ibo, namun pemain asal Papua itu saat ini sudah dinyatakan sembuh.
Eky Taufik Febriyanto tidak memungkiri, semakin banyaknya pemain yang dinyatakan positif, sedikit mengundang rasa takut baginya menatap lanjutan kompetisi di tengah pandemi.
"Tapi kalau kami takut terus, kami gak akan maju.
Takut boleh tapi jangan berlebihan, tentunya dengan tetap menjalankan protokol kesehatan," tutur pemain asal Sragen, Jawa Tengah itu.
Sebagai kapten tim, ia melakukan upaya khusus agar rekan setimnya tidak panik dengan semakin banyaknya pemain positif.
Tidak lupa, Eky Taufik Febriyanto sampaikan, ia selalu mengingatkan pemain tim berjuluk Laskar Joko Tingkir agar disiplin menjalankan protokol kesehatan di manapun berada, tidak hanya saat berada di dalam lapangan.
• Ini Alasan Persebaya Surabaya Sembunyikan Identitas 4 Pemain yang Positif Covid-19
• Bawaslu Kabupaten Malang Bakal Copot Segala Macam Atribut yang Memunculkan Sosok Petahana Sanusi
• Pondok Pesantren Metal Muslim Al Hidayah Pasuruan Ajak KAMI Jatim Kerjasama Bangun Bangsa
"Tentunya di dalam tim kami selalu mengingatkan untuk tetep hidup sehat, cuci tangan dan menjalankan protokol kesehatan," ucap Eky Taufik Febriyanto.