Berita Pamekasan
Penyebab Kedai Bukit Bintang Ditutup, Keinginan Masyarakat & Dinilai Kiai Tak Sesuai Kearifan Lokal
Penutupan Kedai Bukit Bintang Pamekasan adalah permintaan dari Kiai karena dinilai ada yang tidak diterima oleh lingkungan masyarakat.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Namun, seiring berjalannya hari, timbul miskomunikasi antara pemilik kedai, pengelola kedai dan pengasuh pondok pesantren sehingga timbul kejadian demonstrasi yang berujung pembakaran pada Senin 5 Oktober 2020.
"Jadi istilahnya kurang akrab antara pemilik, pengelola dan pengasuh pondok pesantren sekitar," bebernya.
Tak hanya itu, sedari awal kata Iptu Sri Sugiarto, pihak kepolisian sudah mengupayakan untuk melakukan mediasi dengan mengantarkan pemilik kedai ke sejumlah pengasuh pondok pesantren setempat untuk membicarakan jalan keluarnya.
Namun usaha Polsek Palengaan pupus di tengah jalan dan tidak berhasil setelah masyarakat setempat tetap memaksa untuk dilakukan penutupan.
"Semoga dengan adanya kejadian ini menjadi pembelajaran bagi kita semua bila ingin membuka usaha harus izin dulu dengan masyarakat sekitar sebisa mungkin dapat persetujuan dari tokoh masyarakat dan Kiai setempat," peringatnya.