Dua Tenaga Kesehatan Positif Covid-19 hingga Pasien Penuh, RSUD Dr Koesma Tuban Lakukan Lockdown

TRIBUNMADURA.COM - RSUD Dr Koesma Tuban melakukan lockdown, Kamis (26/11/2020).

Rumah sakit pelat merah tersebut tidak menerima pasien baru terhitung sejak pukul 19.00 WIB.

Penerimaan pasien akan dibuka kembali pada Minggu (29/11/2020), pukul 07.00 WIB.

"Benar IGD kita tutup sebagaimana kabar tersiar hari ini, untuk sementara tidak menerima pasien baru," kata Direktur RSUD Dr Koesma Tuban, dr Saiful Hadi saat dikonfirmasi.

Baca juga: Tekan Penambahan Pasien Covid-19, Pemerintah Kota Madiun Rutin Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Baca juga: 18 Ribu Anggota KPPS di Kabupaten Ponorogo Jalani Rapid Test, yang Hasilnya Reaktif Langsung Diganti

Baca juga: KPU Tuban Rapid Test Massal Penyelenggara Pemilu Selama Sepekan: Jika Tak Mau, Langsung Kami Ganti

Mantan Kepala Dinas Kesehatan itu menjelaskan, untuk pelayanan IGD atau pasien baru sementara waktu dialihkan ke rumah sakit lain.

Disinggung alasan penutupan, dia menjawab di antaranya ada dua petugas tenaga kesehatan (nakes) yang terpapar Covid-19 pada Rabu (25/11/2020) kemarin.

Di sisi lain, pasien sakit juga tinggi sehingga ruangan penuh.

"Ada yang terpapar Covid-19 dan pasien juga penuh. Kita kan tidak boleh juga menelantarkan pasien, jadi dialihkan ke rumah sakit lain," ungkapnya.

Ditambahkannya, saat ini untuk ruang isolasi yang berjumlah 23 kamar sebelumnya per kamar ditempati satu pasien, namun kini per kamar dihuni dua pasien.

Baca juga: Mabes Polri Bersama Bupati Sampang Tinjau Langsung Lokasi Pembangunan Batalyon D Brimob Polda Jatim

Baca juga: Barang-barang Mewah Belanjaan Edhy Prabowo Pakai Uang Suap, Jam Tangan Rolex hingga Tas Louis Vuiton

Baca juga: Balasan Vicky Prasetyo Atas Komentar Pedas Azka Corbuzier, Anak Kalina Oktarani: Aku Mohon Maaf

Baca juga: Sule Dongkol Dicueki Dua Sosok yang Nyaman Nemplok di Paha Nathalie Holscher: Aku di Sini Sendiri

Pihak rumah sakit juga memanfaatkan ruang IGD untuk menampung 7 pasien Covid-19 dan sudah terisi.

Bahkan, ruang transito yang baru diresmikan Senin kemarin untuk menampung 30 orang juga sudah penuh.

"Sudah penuh semua, lantai 4-5 juga penuh. Tapi untuk pelayanan lainnya seperti IGD Ponek dan rawat jalan masih melayani seperti biasa," pungkasnya.