Arema FC
Bhayangkara FC Pindah Kandang ke Solo, Arema FC Akui Merasa Diutungkan, Ruddy: Sangat Menguntungkan
Kepindahan Bhayangkara FC ke Solo dan berganti nama menjadi Bhayangkara Solo FC diakui Arema FC merupakan sebuah keuntungan.
Penulis: Dya Ayu Wulansari | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Kepindahan Bhayangkara FC ke Solo dan berganti nama menjadi Bhayangkara Solo FC diakui Arema FC merupakan sebuah keuntungan.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo memaparkan, Arema FC merasa diuntungkan karena biaya away kandang Bhayangkara akan lebih hemat.
"Kepindahan Bhayangkara ke Solo ini buat Arema FC, sangat menguntungkan," kata Ruddy Widodo, Kamis (3/12/2020).
Baca juga: Tinggalkan Kota Malang, Bruno Smith Bantah Tak Perkuat Arema FC Lagi, Siap Kembali Awal 2021
Baca juga: Belum Ada Kejelasan Jadwal Lanjutan Liga 1 2020, Playmaker Arema FC Bruno Smith Tinggalkan Malang
Baca juga: Arema FC Desak PSSI Beri Jadwal Pasti Lanjutan Liga 1 2020, Singgung Garansi Izin Gelaran Kompetisi
"Kami sangat diuntungkan karena lebih hemat dan lebih dekat ketika away," sambung dia.
"Sebelumnya harus away ke Jakarta, sekarang lebih dekat ke Solo," lanjutnya.
"Apalagi jika nantinya liga tetap di pusatkan di Jogja, akan lebih dekat Solo-Jogja," tambahnya.
Lebih lanjut, Ruddy menuturkan, apabila itu dapat diikuti klub-klub lainnya yang saat ini masih berhome base di luar Jawa dan klub yang jauh dari Jogja, maka akan lebih bisa memudahkan Arema FC.
"Bahkan bila perlu dalam masa pandemi ini jangan hanya Bhayangkara saja yang ke Solo, klub yang lain bisa saja," kata dia,
"Karena yang di Jogja sudah terlalu banyak," jelas pria berkacamata itu.
Seperti diketahui, sebelum liga ditunda ada sebanyak lima klub yang telah berikrar akan berhome base di Jogja, yakni Persiraja Banda Aceh, Bali United, Borneo FC, PSM Makassar dan Barito Putera.(myu)