Profil dan Biodata
Profil dan Biodata Calon Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Politisi PDI Perjuangan yang Berusia 41 Tahun
Simak profil dan biodata calon Bupati Sumenep di Pilkda Sumenep 2020 Achmad Fauzi. Politisi muda PDI Perjuangan yang berusia 41 tahun.
Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Elma Gloria Stevani
Kepada TribunMadura.com, Achmad Fauzi mengaku selalu mengenang pesan dari mendiang ayahnya sebagai sosok yang mewakafkan hidup untuk kemanusiaan.
Achmad Slamet Wongsoyudo suami dari Ainun, ibunda dari Achmad Fauzi dan adiknya bernama Rita Agustiningsih.
Achmad Fauzi ini lahir di Jl Kartini No 549 Kelurahan Kepanjin, Kecamatan Kota Sumenep, pada hari Senin 21 Mei 1979 pukul 19.00 WIB.
Achmad Slamet Wongsoyudo ini meninggal pada 30 September 1985, sosok yang berkontribusi besar dalam tata kelola pemerintahan di ujung timur Madura.
Bakal calon bupati Sumenep di Pilkada 2020 ini menceritakan, jika ibunya bernama Ainun ini masih bersaudara kandung dengan MH Said Abdullah, anggota DPR RI empat priode dari Dapil Madura.
"Yang paling diingat pesan Abah waktu masih hidup, selalu punya niat di hati untuk Berusaha membahagiakan orang lain. Itu lebih baik daripada tidak sama sekali," kata Ketua DPC PDI Perjuangan, Jumat (31/1/2020).
Achmad Fauzi mengatakan, mendiang ayahnya dulu aktif di GP Ansor, organisasi pemuda NU.
Beliau aktif di organisasi dan bersikap kritis terhadap kebijakan Orde Baru ketika itu.
Bahkan saking kritisnya, selalu mendapat teror dari pemerintah. Sebab ayahnya saat itu masih aktif sebagai PNS di lingkungan Dinas P & K dan sebagai pengawas SD.
"Karena tidak tahan dengan teror, Abah saya mengundurkan diri atau mengajukan pensiun dini sebagai PNS," kenangnya.
Setelah berhenti jadi PNS, Achmad Slamet Wongsoyudo aktif di Parpol dan pilihan politiknya saat itu PPP.
Beberapa bulan di PPP, ayahanya mendapat tiket sebagai anggota DPRD Sumenep.
"Sekitar tahun 70-an lah, dan lima tahun menjabat politisi, Abah mengurangi aktivitas politik karena kesehatan terganggu dan tahun 1985 Abah meninggal dunia," tuturnya.
Saat ditinggal Ayahnya, Achmad Fauzi masih duduk di bangku kelas 2 SD Pangarangan 1 kota Sumenep.
Achmad Fauzi hidup bersama sang ibu dan adiknya Rita Agustiningsih yang masih berusia 4 tahun saat itu.