Berita Bangkalan
Dua Pegawai Positif Covid-19, Kantor Dinas PRKP Bangkalan Tutup, Begini Kondisi Kegiatan Dinas
Penutupan kantor yang berlokasi di kawasan komplek perkantoran Pemkab Bangkalan itu dikarekanakan dua pegawai Dinas PRKP Bangkalan positif Covid-19
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Penambahan kasus positif terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Bangkalan terus meningkat.
Bahkan, Kantor Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Bangkalan tutup mulai hari ini, Selasa (15/12/2020).
Penutupan kantor yang berlokasi di kawasan komplek perkantoran Pemkab Bangkalan, Jalan Soekarno-Hatta itu dikarekan setelah dua pegawainya positif terkonfirmasi Covid-19.
"Ada dua orang (positif terkonfirmasi Covid-19).
Mulai hari ini setelah kemaren digelar Swab PCR terhadap sekitar 70 pegawai," ungkap Kepala Dinas PRKP Bangkalan Ishak Sudibyo ketika dihubungi TribunMadura.com.
Baca juga: DAFTAR HARTA KEKAYAAN Wali Kota Risma yang Diisukan Jadi Mensos, Tambah Rp 5,2 Miliar Selama Setahun
Baca juga: Suami Cium Jasad Istri yang Ia Bunuh Lalu Bersih Darah Usai Cekcok Soal Nikah Siri, Simak Kronologi
Ia menjelaskan, rutinitas kegiatan tetap berjalan karena para pegawai PKPR diwajibkan bekerja dari rumah.
"Ada juga satu hingga dua orang datang ke ruangan di kantor untuk pembuatan SPJ (Surat Pertanggungjawaban)," jelasnya.
Dinas PRKP memiliki fungsi sebagai penyelenggaraan prasarana, sarana, dan Utilitas Umum Permukiman.
PRKP juga berperan sebagai penataan dan peningkatan kualitas kawasan permukiman kumuh.
Ishak Sudibyo mengatakan, Kantor Dinas PRKP Bangkalan direncakan kembali dibuka pada Senin (21/12/2020).
Dengan catatan, lanjutnya, hasil tindakan Swab PCR terhadap 70 pegawai yang digelar pada Senin (13/12/2020) menunjuk negatif Covid-19.
"Kalau nanti masih ada tambahan, kami akan perpanjang penutupan.
Mungkin hingga tahun baru," pungkasnya.
Sejak Kecamatan Burneh kembali berstatus Zona Merah Covid-19 pada Jumat (11/12/2020), terjadi penambahan sebanyak 34 kasus positif terkonfirmasi hingga saat ini.
Hingga Selasa (15/12/2020) petang, update Peta Sebaran Covid-19 Kabupaten Bangkalan menunjukkan, angka positif terkonfirmasi sejumlah 803 orang atau bertambah sebanyak 3 orang dari sehari sebelumnya.
Sedangkan pasien sembuh berada di angka 659 orang atau bertambah sebanyak 17 orang dari sehari sebelumnya. Selama 5 hari terakhir terdata sebanyak 34 pasien sembuh.
Jumlah kasus positif terkonfirmasi paling banyak terdata di Kecamatan Kota sebanyak 266 kasus positif.
Disusul kawasan penyangga seperti Kecamatan Kamal 125 kasus, Burneh 105 kasus, dan Kecamatan Socah sejumlah 54 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan Sudiyo mengungkapkan, Dinas PRKP menjadi kantor kedua di kawasan komplek Pemkab Bangkalan yang ditutup setelah
menyusul Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
"Kantor Bappeda kami lockdown lagi, perpanjangan satu minggu lagi karena hasil swab belum selesai," ungkap pria yang akrab disapa Yoyok itu.
Kantor Bappeda berada dalam satu kawasan komplek perkantoran pemkab bersama kantor Dinas PRKP, kantor Dinas PU Bina Marga, kantor Badan Pendapatan Daerah, kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, dan kantor Badan Penelitian dan Pengembangan.
Ia menjelaskan, penutupan kedua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Bappeda dan PKPR tersebut tidak lepas dari upaya Satgas Covid-19 Bangkalan untuk menekan angka penyebaran.
"Daripada korban tambah banyak Ada lagi satu OPD namun kami masih menunggu hasil, khawatir salah," pungkas mantan Kepala Puskesmas Blega itu. (edo/ahmad faisol)