Berita Gresik
Puluhan Telur Kobra Beserta Induknya Gegerkan Warga Perumahan, ada Lubang yang Diduga Jadi Sarang
Warga digegerkan oleh penemuan ular kobra beserta puluhan telurnya di perumahan. Ular kobra itu sedang bersama dengan 20 telurnya yang sedang menetas
Penulis: Willy Abraham | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Warga digegerkan oleh penemuan ular kobra beserta puluhan telurnya di perumahan.
Ular kobra itu sedang bersama dengan 20 telurnya yang sedang menetas.
Petugas langsung mengevakuasi ular beserta telurnya.
Diduga ada beberapa lubang yang menjadi sarang persembunyian ular.
Seekor ular kobra ditemukan bersama 20 telur sedang menetas di sebuah perumahan di Gresik.
Petugas Pemadam Kebakaran (PMK) mengevakuasi ular beserta telurnya tersebut.
Baca juga: Cara Menjual Tanah Warisan Tanpa Menyebabkan Masalah, Lakukan Hal Berikut Sebelum Dipindah Tangan
Baca juga: Cara Membuat Best Nine Instagram 2020, Simak Langkah-Langkah Berikut ini
Baca juga: Cara Menjual Tanah Warisan Tanpa Menyebabkan Masalah, Lakukan Hal Berikut Sebelum Dipindah Tangan
Kemunculan hewan berbisa di suatu komplek perumahan ini harus menjadi perhatian.
Pasalnya, membahayakan bagi warga terutama anak-anak.
Ular ditemukan di Perumahan Patra Raya Blok K6 No. 7 Dusun Kendal, Desa Ngabetan, Kecamatan Cerme, Gresik.
Kepala PMK Kabupaten Gresik, Eka Prapangasta mengatakan seekor ular kobra berukuran sedang itu ditemukan sedang bersama 20 telur ular yang sudah menetas ditemukan di perumahan.
Di sekitar lokasi juga ditemukan lima lubang yang diduga menjadi tempat persembunyian hewan tersebut.
Beruntung, keberadaan ular kobra itu tidak menyerang atau melukai warga.
"Ular sudah kami evakuasi beserta telur-telurnya," kata Eka, Minggu (27/12/2020).
Saat dievakuasi, ular dengan panjang lebih dari satu meter itu sedang bersembunyi di lubang tanah yang berada di samping rumah warga.
Petugas menggunakan alat lengkap menggali tanah agar bisa menangkapnya.
Dengan menggunakan peralatan khusus, petugas mengamankan ular kobra yang tercatat sebagai salah satu hewan paling mematikan itu.
"Masyarakat harus lebih waspada.
Jaga kebersihan, hindari tumpukan benda di sekitar rumah dan kalau ada kejadian langsung laporkan kepada petugas," tutupnya. (wil)