Wabah Virus Corona

Muncul Efek Vaksin Covid-19 Sinovac setelah Disuntikan, Menkes Minta Perhatian ini ke Kepala Daerah

Penerima vaksin Covid-19 Sinovac akan merasa efek, seperti pegal-pegal dan demam.

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/ACHMAD ZAIMUL HAQ
Sebanyak 77.760 vaksin Sinovac tiba di Dinas Kesehatan Jatim, Senin (4/1/2020). 

TRIBUNMADURA.COM - Muncul efek setelah seseorang mendapat vaksin Covid-19 Sinovac.

Penerima vaksin Covid-19 Sinovac akan merasa efek, seperti pegal-pegal dan demam.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin berharap, efek samping tersebut perlu menjadi perhatian kepala daerah.

Budi Gunadi Sadikin meminta tenaga kesehatan tidak disuntik vaksin Covid-19 dalam satu waktu.

"Arahan dari Bapak Presiden, karena kemungkinan akan ada sedikit dampak, misalnya pegal sedikit, demam sedikit, jadi dalam satu Puskesmas." kata Budi Gunadi Sadikin di Gedung Kemendagri, Jakarta, Selasa (5/1/2021).

Baca juga: Vaksin Covid-19 Sinovac Halal atau Tidak? Begini Penjelasan Ahli Biologi Molekuler, Jangan Khawatir!

Baca juga: Cek Nama sebagai Calon Penerima Vaksin Covid-19 Gratis, Silakan Buka pedulilindungi.id/cek-nik

"Misalnya ada 4 perawat, jangan sampai di hari yang sama kita vaksin semua, kita antisipasi betul efek itu, maka vaksin dulu untuk 2 orang," ujar dia.

Seperti diketahui, proses vaksinasi Covid-19 sebentar lagi akan dilakukan di Indonesia.

Proses tersebut akan mulai dilakukan pada Rabu (13/1/2021).

Selain itu, nantinya Presiden Joko Widodo akan mengawali proses vaksinasi perdana beserta jajaran Kabinet Indonesia Maju dan pejabat di tingkat pemerintah pusat.

"Penyuntikan pertama akan dilakukan pada Rabu (13/1/2021) minggu depan di Jakarta oleh Bapak Presiden Jokowi," kata Budi.

Selanjutnya vaksinasi di daerah pada hari berikutnya secara serentak, dengan prioritas tenaga kesehatan.

Budi berharap, kepala daerah dapat turun untuk melihat proses vaksinasi pada tenaga kesehatan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat.

"Kemudian pada saat penyuntikan tenaga kesehatan, tolong kepala daerah, Bapak/Ibu Gubernur, turun untuk membangkitkan confidence ke masyarakat," ujarnya.

Menkes Budi juga meminta kepala daerah untuk mempersiapkan orang-orang yang akan mendapatkan prioritas program vaksinasi, yang akan dibagi menjadi dua tahap.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved